POLITIK

Fahri Hamzah Kesal Rakyat yang Berbeda Pendapat jadi “Sasaran” Pemerintah

MONITOR, Jakarta – Politikus PKS Fahri Hamzah berang lantaran banyak masyarakat yang ditangkapi lantaran berseberangan pandangan dengan pemerintahan Joko Widodo.

Fahri sebagai Wakil Ketua DPR RI pun mempertanyakan sikap tegas Jokowi dan Jusuf Kalla dalam memimpin negeri ini. Ia menyayangkan, demokrasi di negeri ini sudah tidak lagi dihargai.

“Pak Jokowi dan Pak JK yang terhormat,
Apakah bapak berdua masih memimpin di alam demokrasi?” tanya Fahri dalam laman Twitternya, Senin (27/5).

Ia menyayangkan, fenomena aparat yang tidak segan menangkapi rakyat hanya karena tulisan kritis di media sosial sementara rakyat yang pro pemerintah dibebaskan dari delik aduan.

“Mengapa orang menulis sebait kalimat harus ditangkap? Dan mengapa yang tertangkap selalu yang berbeda pendapat dengan pemerintah? Sementara pemuja pemerintah bebas dari delik yang sama?” kritik Fahri.

Recent Posts

Puan Harap TNI Makin Modern dan Selalu Setia Jaga Kedaulatan Negara pada Usia ke-80

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI, Puan Maharani menyampaikan selamat Hari Ulang Tahun ke-80 kepada…

2 jam yang lalu

Sikapi Internal PPP, GPK Ajak Kader Bacakan Yasin Fadhilah

MONITOR, Jakarta - Sekretaris Jenderal Gerakan Pemuda Kakbah (GPK) Thobahul Aftoni menyampaikan kondisi internal Partai…

4 jam yang lalu

Dorong Daya Saing Industri, Sektor IKFT Capai Pertumbuhan Hingga 6,70 Persen

MONITOR, Jakarta - Sektor industri pengolahan nonmigas semakin menunjukkan perannya dalam menopang kinerja ekspor nasional.…

7 jam yang lalu

Para Peserta Mancanegara Kagum pada Tradisi Turats Pesantren Indonesia

MONITOR, Jakarta - Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK) Internasional pertama yang digelar di Pesantren As’adiyah Wajo,…

9 jam yang lalu

DPR Minta Sejumlah Program Agar Dievaluasi, Jangan Tunggu Viral Dulu

MONITOR, Jakarta - Ketua Komisi XIII DPR RI, Willy Aditya, menegaskan agar kementerian maupun lembaga…

16 jam yang lalu

Dirjen Bimas Islam Minta KUA Bimbing Masyarakat Pahami Urgensi Pencatatan Nikah

MONITOR, Jakarta - Dirjen Bimas Islam Abu Rokhmad meminta Kantor Urusan Agama tidak hanya menjadi…

20 jam yang lalu