MONITOR, Jakarta – Hasil survei teranyar yang dirilis lembaga survei Puskaptis menunjukkan pasangan Prabowo-Sandi unggul di lima provinsi di kawasan Jawa atas Jokowi-Ma’ruf Amin. Lima wilayah yang keunggulan pasangan Prabowo-Sandi adalah DKI Jakarta memperoleh 57,55 persen, sementara Jokowi-Ma’ruf Amin 42,27 persen.
Untuk wilayah Jawa barat, pasangan Prabowo-Sandi meraup 56,58 persen dan Jokowi-Ma’ruf Amin sebesar 38,33 persen.
Sementara di wilayah Banten, Prabowo-Sandi memperoleh 56,43 persen dan Jokowi-Maruf Amin 38,12 persen. Keunggulan Prabowo-Sandi juga terlihat di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dengan perolehan suara 53,55 persen dan Jokowi-Maruf Amin 43,84 persen.
Jika dibandingkan hasil survei lainnya, survei Puskaptis tampak berbeda dari lembaga lainnya. Hal ini pun menuai sorotan tajam dari Sekjen DPP PSI Raja Juli Antoni.
Toni, demikian sapaannya, menilai hasil survei Puskaptis sangat wajar jika memenangkan pasangan Prabowo-Sandiaga.
“Survei Puskaptis memenangkan pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno,” ujar Toni, dalam laman Twitternya, Selasa (8/4).
Seolah tak kaget ataupun tercengang melihat hasil survei. Lanjut Toni, pihaknya atau Tim Kampanye Nasional (TKN) justru melihat survei Puskaptis tak lebih dari sekadar pemuas kubu Prabowo-Sandi.
“Bagi TKN Joko Widodo-Ma’ruf Amin, survei Puskaptis hanya obat pemuas pro-Prabowo,” tukas Toni.