ULASAN

Ratusan Napi Anarkis dibalik Jeruji Sel

MONITOR – Keributan terjadi di Lapas Banda Aceh, Kamis (29/11). Malam itu, ratusan narapidana yang jumlahnya mencapai 113 orang kabur dan membobol sel jeruji penjara. Para tahanan ini ramai-ramai membuat onar.

Tindakan anarkis pun tak terelakkan. Ratusan napi berontak melawan sipir yang malam itu tengah berjaga. Mereka melempari petugas dengan botol yang berisi air campuran cabe. Menurut keterangan Dirjen Pemasyarakatan (PAS) Kemenkum HAM, Sri Puguh Budi Utami, kaburnya napi bermula dari keributan usai salat Magrib.

Sejumlah napi berteriak kencang di sekitar pagar pemisah masjid dengan ruang kantor Lapas. Mendengar teriakan itu, petugas pun langsung menghampiri. Saat ditanya, petugas justru disemprot dengan botol yang diduga berisi air cabe.

“Ditanya ada apa? Mereka berteriak-teriak. Marah kemudian melemparkan botol berisi diduga air cabe,” ujar Utami kepada wartawan, Jumat (30/11).

Bahkan Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas II A Banda Aceh pun menjadi korbannya. Kalapas dilempari air cabai oleh para napi yang melarikan diri.

“Kepala Lapas matanya pedih lari ke depan. Jadi tinggal Kasi (kepala seksi) saja,” ucapnya.

Saat keributan itu terjadi, beberapa napi memanfaatkan situasi dengan melakukan perlawanan kepada para petugas. Utami menuturkan, saat kejadian berlangsung, ada sekitar 300 napi yang berada di masjid dari total 726 orang penghuni.

Kala itu, ada sebanyak 10 orang sipir yang berjaga. Mereka pun mendapat serangan dari ratusan napi yang kabur. Setelah memukul sipir, para napi merusak kawat ruang penerimaan tamu. Setelah lolos, mereka membobol jendela sehingga dengan mudah melarikan diri. Tiga kaca jendela pecah dan kini sudah dipasangi garis polisi.

Kini, Polda Aceh sudah menangkap 26 napi yang sempat kabur dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Banda Aceh. Sementara 87 napi lainnya masih dalam pengejaran.

Recent Posts

Puan Dorong Pemerintah Bertindak Soal Ancaman Gugatan Brasil Terkait Kematian Turis Juliana di Rinjani

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR Puan Maharani menanggapi isu yang berkembang terkait ancaman gugatan yang…

15 menit yang lalu

Dukung Program PKG, Kemenag Libatkan Jutaan Siswa dan Santri

MONITOR, Jakarta - Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kemenag mendukung Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) bagi…

43 menit yang lalu

Terjadi Lagi Kapal Tenggelam di Selat Bali, DPR Desak Audit Menyeluruh Sistem Keselamatan Pelayaran

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI, Irine Yusiana Roba Putri menyampaikan keprihatinan mendalam…

2 jam yang lalu

Karantina Kepri dan Bea Cukai Bersinergi Musnahkan Komoditas Ilegal

MONITOR, Jakarta - Badan Karantina Indonesia melalui Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan Kepulauan Riau…

3 jam yang lalu

Tak Perlu Nunggu Puluhan Tahun untuk Sertifikasi, 33 Ribu Lebih Guru Kemenag Ikut PPG 2025

MONITOR, Jakarta - Bukan lagi mimpi! Kini guru-guru Kementerian Agama tak perlu menunggu hingga puluhan…

4 jam yang lalu

Prihatin Insiden Kapal Tenggelam di Selat Bali, Puan Minta Pemerintah Perbaiki Tata Kelola Transportasi

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyatakan keprihatinan mendalam atas insiden tenggelamnya Kapal…

5 jam yang lalu