MONITOR, Jakarta – Menpora Imam Nahrawi didampingi Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Idham Azis, Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Raden Isnanta dan Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Mulyana menutup Turnamen Taekwondo Kapolri Cup 2018 di Gelanggang Olahraga Popki, Cibubur, Jakarta Timur, Minggu (16/9) sore.
Pada sambutannya, Menpora mengaku belum tuntas demam Asian Games, sekarang digelar juga turnamen Taekwondo Kapolri Cup. “Ini sungguh sangat luar biasa. Suasana-suasana seperti ini harus kita jaga dengan baik. Hal ini penting, karena kita ingin melihat bangsa ini kuat, bersatu dan damai,” katanya.
Masih kata Menpora, kegiatan yang positif harus didorong terus agar semakin banyak lagi melahirkan bibit muda untuk menjadi atlet taekwondo Indonesia.
“Dari ajang seperti inilah atlet taekwondo Defia Rosmaniar mempersembahkan emas pertama bagi Indonesia diajang Asian Games lalu. Saya yakin, SEA Games, Asian Games bahkan Olimpiade yang akan datang medali emas akan disumbang oleh adik-adik semua,” ujarnya.
“Adik-adik semua adalah masa depan Indonesia, ditangan kalianlah nanti Indonesia akan terus berdiri sejajar dengan negara-negara lain di kawasan Asia bahkan dunia. Teruslah berlatih, teruslah menjadi atlet yang baik, karena atlet sekarang ini sudah menjadi figur di tengah masyarakat di pelosok pelosok tanah air mulai dari anak-anak sampai orang tua. Terima kasih Kapolri dan seluruh jajarannya. Terima kasih Kapolda Metro Jaya dan seluruh jajaran,” ucapnya.
Ia melanjutkan, pada tanggal 6 sampai 13 Oktober nanti Indonesia akan menjadi tuan rumah Asian Para Games. Kami mohon dukungan, mohon doa kepada masyarakat Indonesia agar Indonesia bisa menjadi yang terbaik.
“Datanglah ke venue pertandingan, kita akan melihat saudara kita yang memiliki keterbatasan namun mempunyai keinginan sama mengibarkan bendera merah putih dan mengumandangkan lagu Indonesia Raya,” ujarnya.
“Mereka memiliki keterbatasan, tetapi semangat dan cita-citanya tidak ada terbatas untuk mengangkat harkat dan martabat bangsa Indonesia. Karenanya, Presiden Jokowi telah memerintahkan kepada saya dan kepada para menteri berilah nanti mereka bonus yang sama dengan atlet Asian Games,” sambungnya.
Turnamen Taekwondo Kapolri Cup 2017 ini diikuti 135 kontingen dengan jumlah atlet 2255 orang yang terdiri dari 137 personel Polri dan 2118 sipil dari 21 provinsi dan 17 jajaran Polda. Pertandingan dalam turnamen ini dibagi berdasarkan kelompok umur, yaitu kategori pra kadet 6-11 tahun, kategori kadet 12-14 tahun, kategori junior 15-17 tahun dan senior 18-30 tahun.
MONITOR, Nganjuk - Setelah mengunjungi Daerah Irigasi Siman di pagi hari, Menteri Pekerjaan Umum (PU)…
MONITOR, Jakarta - Timnas Futsal Putri Indonesia berhasil meraih kemenangan gemilang atas Myanmar dengan skor…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal memastikan berita dibukanya lowongan kerja Pendamping…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua DPR RI Adies Kadir menyambut terpilihnya calon pimpinan KPK dan…
MONITOR, Jakarta - Isu kemiskinan dan kelaparan menjadi isu yang sama-sama diserukan oleh Ketua DPR…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo meminta Pemerintah untuk…