MONITOR, Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa (4/9) dibuka naik 7,56 poin seiring aksi menunggu dan pembelian selektif yang dilakukan pelaku pasar.
“IHSG dibuka menguat di tengah langkah pemerintah menstabilkan nilai tukar Rupiah menjadi perhatian investor, dimana Bank Indonesia sebelumnya menyatakan tengah mengintervensi pasar,” ungkap Riset PT Samuel Sekuritas.
Ditambahkan Samuel, muncul pula sejumlah dorongan bagi BI untuk kembali menaikkan suku bunganya.
Berita positif datang dari Fitch Ratings yang mempertahankan level investment grade untuk surat hutang Indonesia.
Pada pembukaan perdagangan, Selasa ini, IHSG menguat 7,56 poin (0,13 persen) ke posisi 5.975,14. Sedangkan indeks saham unggulan LQ45 menanjak 1,47 poin (0,16 persen) menjadi 942,96.
Untuk kondisi global, bursa AS tutup dalam rangka Hari Buruh. Sedangkan bursa Eropa ditutup mixed seiring kekhawatiran investor akan perang dagang AS–Tiongkok serta krisis di sejumlah negara yang diikuti oleh pelemahan mata uangnya.
Adapun di Asia, data Market PMI Tiongkok Agustus 2018 yang lemah menimbulkan kekhawatiran akan perlambatan ekonomi negara tersebut. Sedangkan mayoritas bursa Asia pagi ini dibuka dengan kecenderungan melemah.
MONITOR, Jakarta - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) telah menyerahkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) program dan…
MONITOR, Jakarta - Data Kementerian Kemaritiman & Investasi tahun 2022 menyebut luas lahan kritis nasional…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama Badan Usaha Jalan Tol…
MONITOR, Jakarta - Tim Kunjungan Kerja Reses Komisi III DPR RI melakukan pengecekan persiapan keamanan jelang…
MONITOR, Jakarta – Industri energi di Indonesia saat ini tengah berhadapan dengan trilema energi, yakni…
MONITOR, Jakarta - Pemerintah mengakselerasi sertifikasi halal bagi produk makanan dan minuman di destinasi wisata.…