BERITA

Temani Susi Kampanye, Lalu Zohri Ternyata Doyan Makan Ikan

MONITOR, Jakarta – Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menggandeng sprinter peraih emas dalam kampanye gemar makan ikan (Gemarikan), yakni Lalu Muhammad Zohri, atlet asal Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang menjadi juara dunia lari 100 meter U20 di Finlandia beberapa waktu lalu.

“Yang kuat seperti Zohri, juara dunia kita, adik kita ini, sudah menjuarai lari 100 meter dunia di bawah usia 20 tahun, luar biasa. Rahasianya karena apa? Makan ikan,” kata Menteri Susi, Minggu (29/7) kemarin.

Zohri memaparkan, dari kecil memang sudah gemar makan ikan, terlebih tempat tinggalnya di Lombok berada di pinggir pantai dan ia terbiasa memanah ikan untuk dimasak.

Sambil jalan sehat, Susi dan para atlet terus mengajak mayarakat yang berolahraga di area CFD, Senayan agar gemar makan ikan.

Susi berpendapat, ikan tidak mengandung kolestrol jahat yang banyak kandungan trigliserida layaknya daging.

Karena itu, ikan dapat dijadikan menu utama yang harus dihidangkan setiap harinya.

“Protein terbaik dari mana? Pasti dari ikan. Di sini yang pintar juga pasti karena ikan, yang sehat juga karena makan ikan, yang kuat seperti Zohri, juara dunia kita, adik kita ini sudah menjuarai lari 100 meter dunia di bawah usia 20 tahun, luar biasa. Rahasianya karena apa? Makan ikan,” tutur Susi saat memberi sambutan usai melakukan jalan sehat.

Hal ini dibenarkan oleh Zohri. Menurut dia, dari kecil dirinya memang sudah gemar makan ikan. Terlebih tempat tinggalnya di Lombok berada di pinggir pantai dan dia terbiasa memanah ikan untuk dimasak.

“Saya lebih suka ikan daripada daging. Biasanya makan ikan kembung yang banyak di kampung saya sama ikan tongkol. Ikan banyak protein, biar cerdas biar pintar. Ayo makan ikan biar sehat dan cerdas,” ajak Zohri.

Tak dapat dipungkiri, saat ini masyarakat Indonesia masih menghadapi permasalahan gizi. Berdasarkan Pemantauan Status Gizi Kemenkes 2017, status gizi Indonesia tercatat kekurangan gizi 17,8 persen, pertumbuhan stunting/kerdil 29,6 persen, dan kurus 9,5 persen.

Recent Posts

Ekspor Produk Kulit Naik 8 Persen, Kemenperin Optimalkan Sentra IKM di Jogja

MONITOR, Jakarta - Pemerintah terus memberikan perhatian penuh terhadap pengembangan industri kecil dan menengah (IKM)…

2 jam yang lalu

Dua Hari Libur Panjang Wafat Yesus Kristus dan Kebangkitan Yesus Kristus, Jasa Marga Catat 313 Ribu Kendaraan Meninggalkan Jabotabek

MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat sebanyak 313.695 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek…

8 jam yang lalu

Gelar Bimbingan Manasik Haji Nasional, Kemenag Raih Rekor MURI

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama meraih penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) atas terselenggaranya Bimbingan…

9 jam yang lalu

Bertemu Ketua Parlemen Palestina, Puan Sampaikan Dukungan RI Tak Pernah Surut

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani bertemu dengan Ketua Parlemen Palestina, Rawhi Fattouh…

10 jam yang lalu

Mentan: Wapres Gibran Dukung Penuh Pemberantasan Mafia Beras dan Korupsi, Teguran Terjadi di Masa Lalu

MONITOR, Makassar – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman meluruskan informasi yang beredar terkait video pidatonya…

11 jam yang lalu

100.000 Visa Haji Reguler Terbit, Jemaah Masuk Asrama 1 Mei

MONITOR, Jakarta - Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama Hilman Latief menyatakan…

19 jam yang lalu