HUMANIORA

Fadli Zon Jengkel, Pemerintah Lebih Melirik Industri Hiburan ketimbang Perbukuan

MONITOR, Jakarta – Dalam memperingati Hari Buku Nasional yang jatuh pada 17 Mei ini, Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon menyoroti seabrek masalah yang berkaitan dengan tingkat literasi masyarakat Indonesia.

Aktivis 98 ini mencatat, ada beberapa persoalan dalam dunia perbukuan di Indonesia. Salah satunya yakni minat baca masyarakat masih rendah.

“Soal minat baca ini, selama ini didudukkan semata sebagai soal hobi yang sifatnya personal belaka, sehingga kita jadi miskin rekayasa yang sifatnya kolektif atau struktural untuk mempengaruhi hal tersebut,” tulis Fadli Zon dalam akun twitternya, Kamis (17/5).

Tak ingin menyalahkan, Politikus Gerindra ini menilai minat baca masyarakat kurang lantaran faktor rendahnya daya beli mereka terhadap buku. Hal ini, dianggapnya sebagai suatu hambatan struktur terbesar.

Pria berkacamata ini lantas membandingkan konsumsi buku di Indonesia dengan negara berkembang lainnya. Misalnya di India, kata Fadli, harga buku di Indonesia relatif mahal.

“Di India, harga buku sangat terjangkau oleh masyarakat kebanyakan,” cetusnya.

“Bayangkan, dengan uang kurang dari Rp. 50 ribu, para pelajar di India bisa membeli dua eksemplar buku pelajaran. Sementara di kita, buku-buku pelajaran sekolah menengah saja harganya lebih dari Rp. 50 ribu, bahkan bisa ratusan ribu rupiah,” paparnya lagi.

Alih-alih mendapatkan insentif konsumsi buku, Fadli mengkritik pemerintah justru lebih banyak memberikan insentif bagi industri hiburan dan barang-barang mewah.

“Sayangnya, alih-alih memberi insentif bagi dunia perbukuan, pemerintah malah lebih memilih memberikan insentif bagi industri hiburan dan barang-barang mewah, seperti dulu diwakili oleh Peraturan Menteri Keuangan No. 158/2015,” tukasnya.

Recent Posts

H-5 Libur Natal 2025, Jasa Marga Operasikan Fungsional Tol Prosiwangi Segmen Gending–Paiton Tanpa Tarif Selama 16 Hari

MONITOR, Jakarta - Sebagai upaya antisipatif terhadap lonjakan mobilitas selama periode Libur Natal 2025 dan…

55 menit yang lalu

Presiden Prabowo Percepat Kepemilikan Rumah Rakyat

MONITOR, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menghadiri Akad Massal 50.030 Unit Kredit Perumahan Rakyat (KPR)…

4 jam yang lalu

HKTI Lumajang Tekankan Sinergi Pusat–Daerah untuk Percepat Modernisasi Pertanian

MONITOR, Lumajang - Upaya mewujudkan kedaulatan pangan nasional dinilai mustahil tercapai tanpa keselarasan kebijakan antara…

5 jam yang lalu

Kemenag Perkenalkan Kitab Ad-Durrul Aniq sebagai Rujukan Ilmu Falak

MONITOR, Wajo - Kementerian Agama (Kemenag) memperkenalkan kitab Ad Durrul Aniq dalam kegiatan Bimbingan Teknis…

5 jam yang lalu

Kemenag Bidik Gen Z hingga Beta Penguatan Literasi Ilmu Falak

MONITOR, Wajo - Kementerian Agama (Kemenag) mendorong pengenalan dan penguatan kembali ilmu falak kepada generasi…

5 jam yang lalu

Asta Protas Kemenag Digaungkan di Tanah Papua

MONITOR, Jakarta - Peringatan Hari Amal Bhakti (HAB) ke-80 Kementerian Agama di Papua diwarnai kegiatan…

9 jam yang lalu