MONITOR, Cirebon – Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) Daop 3 Cirebon, Jawa Barat, Krisbiyantoro, mengungkapkan masyarakat yang hendak melamar kerja di PT KAI harus berhati-hati terhadap penipuan berkedok petugas resmi.
Pasalnya, sambung Krisbiyantoro, biaya pendaftaran digratiskam dan untuk mengetahui info lebih lanjutnya bisa diakses di portal resmi PT KAI.
"Surat yang menyatakan ada biaya untuk peserta itu jelas tidak benar karena PT KAI dari awal sudah menyatakan bahwa segala bentuk pengumuman hanya melalui website PT KAI," kata dia, di Cirebon, Jumat (31/8).
Lebih lanjut, Krisbiyantori mengatakan pada proses rekrutmen dari tahap awal sampai akhir nanti dipastikan tidak ada unsur biaya, baik untuk pelatihan, asrama dan lain-lain.
Sebelumnya di Cirebon ditemukan beredar surat yang mengatasnamakan PT KAI tentang pengenaan biaya perawatan asrama Rp10 juta, tenaga pengajar Rp20 juta, seragam Rp3 juta, cek kesehatan Rp5 juta, fitens Rp5 juta dan biaya perawatan lapangan Rp7 juta, total Rp50 juta perorang bagi yang lulus proses seleksi.
MONITOR, Jakarta - Sebanyak 12 kementerian-lembaga Republik Indonesia berkomitmen melakukan optimalisasi ruang laktasi di lingkungan…
MONITOR, Jakarta - Irjen Kemenag Faisal Ali tidak semata menjadi mitra pengawasan, tetapi juga problem…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia, Fahri Hamzah mengatakan bahwa…
MONITOR, Jakarta - Konsul Haji pada Kantor Urusan Haji (KUH) Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI)…
MONITOR, Jakarta - Kabar duka datang dari Gerakan Pemuda Ansor. Wakil Ketua Umum PP GP…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua MPR RI H Yandri Susanto menyatakan bahwa Indonesia butuh generasi…