MONITOR, Makassar – Kepala Seksi Pengawasan dan Pengaduan Dinas Tata Ruang dan Bangunan Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar, Andi Agung Saputra, diciduk Tim Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli).
Bersama Ombudsman Sulsel, Tim Saber Pungli menangkap Andi yang tengah menerima suap perizinan dari pelapor berinisial 'R' sebesar Rp 4,5 juta. Penangkapan tersebut terjadi di depan restoran cepat saji Jl Sultan Hasanuddin, Makassar, Kamis (10/8) malam.
Yang menyita perhatian, saat digelandang, Andi justru menangis tersedu-sedu dan menjauh dari sorot kamera wartawan. Isak tangisnya semakin pecah, apalagi saat awak media mencercanya dengan berbagai pertanyaan.
Terkait kasus pungutan liar itu, Ketua Ombudsman Sulsel Subhan mengatakan, pihaknya seringkali mendapati laporan dari masyarakat terkait hal itu, bahkan hampir setiap hari.
Ia pun selalu mengupayakan komunikasi dan koordinasi langsung dengan aparat kepolisian.
"Sudah banyak sekali laporan pungli yang kami terima. Hampir setiap hari terima laporan, tapi kami tidak bisa menangkap. Jadi saya koordinasikan dengan polisi. Jadi deal-nya ini izin perubahan ruko jadi restoran Rp 15 juta antara pelapor dengan tersangka. Tapi pelapor hanya sanggupnya Rp 4,5 juta," kata Subhan.
MONITOR, Jakarta - Tim U-20 Indonesia kembali menjalani pemusatan latihan (TC) di Jakarta mulai Minggu…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas hari ini, Senin (29/04/2024)melantik Rektor Institut Agama…
MONITOR, Jakarta – Pertamina Group berhasil memboyong 8 penghargaan pada ajang Festival Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan…
MONITOR, Pemalang - Koordinator Nasional Pergerakan Jiwa Nusantara (KORNAS PJN) menggelar acara doa bersama dan…
MONITOR, Jakarta - Wacana kenaikan tarif Commuter Line oleh PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan menempatkan masyarakat Jabodetabek pada tantangan…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) merespons soal isu pelarangan…