Monitor, Jakarta – Penipuan lowongan kerja di perusahaan hulu minyak dan gas bumi (migas) kembali marak. Terakhir, terjadi penipuan penerimaan pegawai dengan mengatasnamakan CNOOC, salah satu perusahaan migas asal Cina, yang kasusnya sudah dilaporkan kepolisian.
Menurut Manager Senior Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), Nyimas F. Rikani, dalam proses rekruitmen oleh SKK Migas maupun perusahaan hulu migas dengan menggunakan konsultan rekruitmen yang ditunjuk, tidak pernah dipungut biaya atau pembayaran dalam bentuk apapun.
SKK Migas dan perusahaan migas tidak pernah menunjuk biro perjalanan (travel agent) tertentu untuk melakukan pemesanan maupun menerima pembayaran dalam bentu apapun untuk trannsportasi darat, laut, maupun udara dalam proses rekruitmen.
“Pengumuman seleksi dan hasilnya hanya dilakukan melalui alamat email resmi lembaga,” kata Rikani di Jakarta, Selasa (13/6).
Dia berharap, masyarakat yang menerima informasi lowongan kerja di perusahaan migas berhati-hati dan melakukan cek dan ricek agar tidak menjadi korban penipuan.
MONITOR, Jakarta - Gerakan pendidikan Al-Qur’an di Indonesia memasuki babak baru. Melalui Silaturahim Tilawati Nasional…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama meluncurkan delapan program prioritas bertajuk Asta Protas untuk periode 2024–2029.…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian memberikan apresiasi atas suksesnya penyelenggaraan Aromatika Indofest 2025. Ajang ini…
MONITOR, Jakarta - Operasional layanan kesehatan jemaah haji Indonesia 1446 H/2025 M di Arab Saudi…
MONITOR, Jakarta - Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB) sepertinya serius menjawab tantangan Penjabat (Pj) Sekda…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terus mempercepat penyelesaian Jalan Tol Kuala Tanjung -…