Senin, 25 November, 2024

Mendes PDTT Optimis Target RPJMN 2020-2024 Dapat Direalisasikan

MONITOR, Jakarta – Sedikitnya lima sasaran yang menjadi target untuk direalisasikan oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) dalam rancangan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024.

Kelima sasaran target tersebut yakni terwujudnya desa tertinggal menjadi desa berkembang sebanyak 10.000 ribu desa, terwujudnya desa berkembang menjadi desa mandiri sebanyak 5.000 desa, terwujudnya revitalisasi kawasan perdesaan sebanyak 60 kawasan perdesaan, terwujudnya revitalisasi kawasan transmigrasi sebanyak 63 kawasan transmigrasi dan terentaskannya daerah tertinggal sebanyak 25 kabupaten tertinggal.

Hal itu disampaikan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar saat rapat kerja dengan Komite I DPD RI di Gedung DPD RI, Jakarta pada Selasa (26/11).

Menurutnya, target sasaran kinerja Kemendes PDTT dalam RPJMN 2020-2024 diyakini dapat terealisasikan. Pasalnya, Kemendes PDTT telah memiliki sistem melalui website indeks desa membangun yang akan terus dioptimalkan.

- Advertisement -

Dalam hal ini, indeks desa membangun memiliki 5 status yakni desa sangat tertinggal, tertinggal, berkembang, maju dan desa mandiri.

“Melalui website indeks desa membangun, kita bisa mendeteksi desa-desa atau bisa mengetahui permasalahan-permasalahan di desa dan solusi yang direkomendasikan. Setelah itu, kita lakukan upaya langkah-langkah konstruktif untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Maka, tidak hanya target sasaran yang kita capai. Tapi, dimungkinkan akan terjadi loncatan. Seperti desa sangat tertinggal menjadi berkembang atau desa tertinggal menjadi maju,” katanya.

Wakil Ketua Komite I DPD RI Abdul Kholik menyampaikan bahwa Komite I DPD RI akan mendorong kemendes PDTT untuk melaksanakan program-program desa sesuai dengan sasaran strategis agar tercapainya target kinerja RPJMM 2020-2024.

“Komite I DPD RI bersepakat dengan Kemendes PDTT untuk saling bersinergi dalam pelaksanaan program-program pembangunan, pemberdayaan, pemerintahan dan kemasyarakatan desa. khususnya dalam menetapkan desa prioritas dalam pembangunan agar terwujud kesejahteraan dan kemandirian desa,” katanya.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER