Ilustrasi Gedung Universitas Indonesia (UI).
MONITOR, Jakarta – Gelombang protes dari desa hingga kota, dari sawah di Pati hingga jalanan Jakarta, berujung pada satu pernyataan: rakyat sudah tak bisa lagi menunggu.
Di tengah gejolak itu, alumni Universitas Indonesia yang tergabung dalam Forum Silaturahmi Alumni UI (FORSA UI) menyatakan sikapnya di Jakarta, Kamis (4/9/2025). Mereka meluncurkan Petisi Asta Cita Rakyat, sebuah dokumen berisi delapan tuntutan yang lahir dari “tragedi 2025”.
“Kemarahan rakyat bukanlah letupan sesaat. Ia lahir dari luka yang menganga, dari ketidakadilan yang menumpuk: pajak yang mencekik, korupsi yang merajalela, kekerasan aparat, hingga nyawa manusia yang diperlakukan seolah tak bernilai,” ujar Alip Purnomo, Koordinator FORSA UI, dalam pernyataannya.
Petisi tersebut menegaskan delapan jalan yang harus ditempuh negara untuk mengembalikan marwah demokrasi dan kedaulatan rakyat. Tuntutan tersebut mencakup:
Bagi FORSA UI, delapan butir tuntutan tersebut bukan sekadar daftar keinginan, melainkan jeritan nurani bangsa. “Petisi Asta Cita Rakyat adalah gema dari bawah—suara yang menuntut negara hadir, melindungi, mendengar, dan menegakkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” tegas Alip, aktivis ’98 dari UI.
Petisi ini juga menyebut nama Affan Kurniawan, salah seorang pengemudi ojek online yang meninggal dunia secara tragis karena terlindas mobil taktis polisi, sebagai martir demokrasi. FORSA UI menilai pengorbanan Affan dan kawan-kawan lainnya harus menjadi pengingat keras bagi negara agar tidak lagi menutup telinga terhadap aspirasi rakyat.
“Dengan mendukung dan menjalankan petisi ini, mari kita kembalikan marwah demokrasi, tegakkan kedaulatan rakyat, dan wujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” tutup Alip.
MONITOR, Depok - Universitas Islam Depok (UID) kembali dipercaya menjadi mitra strategis Badan Amil Zakat…
MONITOR, Serang - Perempuan memegang peran strategis dalam pembangunan bangsa, baik di ranah domestik sebagai…
MONITOR, Jakarta - Pimpinan DPR RI mengundang perwakilan mahasiswa untuk berdialog mengenai kondisi bangsa saat…
MONITOR, Jakarta - Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita memaparkan arah kebijakan dan program prioritas tahun…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar menyampaikan bahwa tunjangan profesi guru Non PNS naik…
MONITOR, Jakarta - Pimpinan DPR RI menerima sejumlah perwakilan mahasiswa 16 organisasi kemahasiswaan di Gedung…