PEMERINTAHAN

Fahri Hamzah Klaim Program Perumahan Massal Dorong Lapangan Kerja dan Investasi Asing

MONITOR, Jakarta – Wakil Menteri (Wamen) Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Gelomban Rakyat (Gelora) Indonesia Fahri Hamzah mengatakan, agenda ambisius sektor perumahan di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto bertujuan untuk mengatasi kemiskinan, menciptakan lapangan kerja, dan mendorong pertumbuhan ekonomi.

Hal ini disampaikan Fahri Hamzah dalam acara Silaturahmi Nasional Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (APERSI) di Jakarta Pusat, Senin (21/4/2025) malam.

Fahri menyampaikan bahwa kementeriannya mengemban tiga mandat utama dari Presiden: memberantas kemiskinan, menyerap tenaga kerja dari daerah hingga pusat, dan berkontribusi pada target pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8 persen.

“Karena sektor ini akan menciptakan banyak lapangan kerja baru, terutama melalui proyek renovasi di wilayah-wilayah,” ujar dia. 

Inisiatif pembangunan 3 juta rumah, yang menjadi bagian dari janji kampanye Prabowo pada Pilpres 2024, terang Fahri, dibagi menjadi tiga bagian: satu juta rumah di perkotaan, satu juta di pedesaan, dan satu juta di wilayah pesisir.

“Visi komprehensif ini telah menarik minat besar dari para investor, termasuk lembaga donor internasional yang ingin turut serta dalam inisiatif presiden ini,” tambahnya lagi.

Menurut Fahri, yang sebelumnya menjabat Wakil Ketua DPR RI periode 2014–2019 ini, program ini tidak hanya ditujukan untuk memenuhi kebutuhan perumahan nasional, tetapi juga sebagai penggerak strategis perekonomian.

“Skala dan cakupan program ini menjadikannya peluang investasi yang menarik, baik bagi investor dalam negeri maupun luar negeri,” demikian Wamen PKP Fahri Hamzah menekankan.

Recent Posts

HKTI Harus Jadi Rumah Besar Petani, Sudaryono: Saatnya Hadir dengan Kerja Nyata

MONITOR, Jakarta - Ketua Umum Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Sudaryono, meminta HKTI menjadi organisasi…

3 jam yang lalu

Kemenperin Perkuat Strategi Branding agar Batik Indonesia Makin Dikenal

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus mendorong penguatan strategi branding dalam rangka meningkatkan daya…

3 jam yang lalu

Seminar di MQK Internasional Wajo Bahas Krisis Iklim dan Solusi Epistemologis Berbasis Turats

MONITOR, Jakarta - Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK) Internasional dimeriahkan dengan halaqah (seminar) yang membahas tentang…

6 jam yang lalu

Irjen TNI Pimpin Upacara Ziarah Nasional HUT Ke-80 TNI di TMP Kalibata

MONITOR, Jakarta - Inspektur Jenderal (Irjen) TNI Laksdya TNI Hersan bertindak selaku Inspektur Upacara (Irup)…

9 jam yang lalu

Menag Nasaruddin Terima Gelar Adat dari Kedatuan Luwu

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar, menerima gelar adat dari Kedatuan Luwu. Prosesi penganugerahan…

11 jam yang lalu

DPR Kecam Penangkapan Aktivis, Dorong Kolega Israel Putuskan Hubungan Diplomatik

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Sukamta mengecam keras tindakan Israel yang…

12 jam yang lalu