BERITA

INH dan DNIKS Sinergi Dalam Bidang Sosial Kemanusiaan

MONITOR, Jakarta – Sebagai bagian dari upaya memperkuat sinergi dalam bidang sosial kemanusiaan, International Networking for Humanitarian (INH) menjajaki kolaborasi dengan Dewan Nasional Indonesia untuk Kesejahteraan Sosial (DNIKS) melalui diskusi ringan yang digelar diruang rapat DNIKS, Jakarta Pusat, Senin (17/2/2025) kemarin.

Dalam pertemuan tersebut, Presiden Direktur INH, Luqmanul Hakim, dan Ketua Umum DNIKS, Effendi Choiri, berbicara mengenai berbagai inisiatif yang dapat memperkuat kerjasama kedua belah pihak dalam memberikan kontribusi nyata untuk kesejahteraan sosial baik di Indonesia maupun dunia pada umumnya.

Diskusi yang berlangsung penuh keakraban ini membahas potensi kolaborasi strategis dalam bidang kesejahteraan sosial, kemanusiaan, pemerdayaan serta program-program bantuan sosial lainnya. Kedua pihak sepakat untuk melakukan penjajakan lebih lanjut guna menghadirkan solusi yang efektif dan berkelanjutan bagi masyarakat Indonesia, khususnya dalam menghadapi tantangan kemanusiaan yang semakin kompleks.

Luqmanul Hakim mengungkapkan, INH sebagai lembaga kemanusiaan internasional selalu berkomitmen untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk DNIKS, untuk memastikan bahwa setiap upaya yang dilakukan dapat memberikan dampak yang lebih besar dan berkelanjutan bagi masyarakat.

“Ini adalah suatu hal yang sangat strategis, kerjasama dan kolaborasi ini diharapkan mampu terwujud dan bisa menjadi hal yang strategis dan berkelanjutan,” jelas Luqman.

Sementara itu, Effendi Choiri menyatakan,  kerjasama dengan INH ini sangat penting mengingat cakupan isu kemanusiaan yang sangat luas dan membutuhkan pendekatan bersama. Kolaborasi ini dapat meningkatkan efektivitas program-program sosial yang sudah ada dan memberikan ruang lebih besar bagi inovasi dalam pelayanan sosial.

Gus Choi sapaan akrabnya juga menyapaikan apresiasi kepada INH yang telah berkecimpung dan malang melintang didunia kemanusiaan.

Menurutnya, INH memili figur dan aktivis kemanusiaan yang memiliki daya tarik bagi para donatur sehingga lembaga tersebut terus mengalami perkembangan lelalui program-program kemanusiaan yang sangat luar biasa khusunya di wilayah Gaza-Palestina.

“Saya rasa apa yang dimiliki INH sudah bisa dijadikan bekal untuk terus berkontribusi dalam membantu antar sesama,” jelasnya.

Kedua lembaga berharap bahwa kolaborasi ini dapat berkembang lebih jauh, mengingat potensi sumber daya dan kapasitas yang dimiliki masing-masing pihak. Ke depan, INH dan DNIKS berkomitmen untuk terus mengembangkan dialog dan kerjasama dalam berbagai sektor untuk menciptakan perubahan sosial yang positif di Indonesia.

Recent Posts

Menag Hadiri Pertemuan Internasional untuk Perdamaian di Vatikan

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar bertolak ke Vatikan, Roma untuk menghadiri Pertemuan Internasional…

9 menit yang lalu

Pakar Politik Asia Tenggara Harap AICIS+ 2025 Hadirkan Solusi

MONITOR, Jakarta - Pakar sejarah dan politik Islam Asia Tenggara asal Malaysia, Prof. Farish A.…

7 jam yang lalu

Gelar Pahlawan Nasional Suharto Melegitimasi Kekuasaan Tanpa Batas

MONITOR, Jakarta - Lembaga kajian demokrasi dan kebajikan publik Public Virtue Research Institute (PVRI) menilai…

11 jam yang lalu

HUT ke 7 Gerakan Indonesia Optimis dan Refleksi 1 Tahun Prabowo-Gibran

MONITOR, Jakarta - Ketua Gerakan Indonesia Optimis (GIO), Ngasiman Djoyonegoro menyatakan bahwa pemuda saat ini…

13 jam yang lalu

Kemenag Ajak Dosen PTK Manfaatkan Beasiswa dan Riset, Anggarannya 500 Juta hingga 2 Milyar

MONITOR, Jakarta - Pusat Pembiayaan Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan (Puspenma) gencar mensosialisasikan program beasiswa…

14 jam yang lalu

KKP Tambah 1,079 Juta Hektare Kawasan Konservasi Laut di Satu Tahun Prabowo

MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berhasil menambah 1,079 juta hektare kawasan konservasi…

16 jam yang lalu