PARLEMEN

DPR Desak Evaluasi Perizinan Tambang di Sukabumi Pasca Bencana

MONITOR, Jabar – Wakil Ketua DPR RI, Saan Mustopa, menegaskan pentingnya evaluasi menyeluruh terhadap perizinan tambang di kawasan bukit dan gunung, untuk mencegah kerusakan lingkungan yang berpotensi menimbulkan bencana.

“Perizinan tambang dan penebangan hutan yang berisiko merusak lingkungan harus dievaluasi ulang. Kita tidak bisa membiarkan bencana seperti ini terus terjadi akibat perusakan lingkungan,” kata Saan kepada Media, saat mengunjungi Desa Karangjaya, Kecamatan Gegerbitung, Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (14/12/2024).

Saan juga meminta DPR, terutama komisi teknis yang membidangi lingkungan, untuk mengawal tata kelola tambang di Sukabumi. Ia menyoroti tambang galian C di kawasan bukit dan gunung yang dianggap memerlukan penataan ulang.

“Komisi terkait bersama kementerian harus mengevaluasi perizinan yang berpotensi merusak lingkungan,” tegas Politisi Fraksi Partai NasDem ini.

Saan mengingatkan bahwa kerusakan lingkungan tidak hanya merusak ekosistem, tetapi juga mengancam keselamatan warga. Ia berharap evaluasi menyeluruh dapat mencegah bencana serupa di masa depan. “Ini tanggung jawab kita bersama,” ujarnya.

Saat mengunjungi lokasi pengungsian, Saan juga menyoroti kebutuhan mendesak para korban, khususnya dalam hal kesehatan. “Bantuan logistik memang cukup, tetapi warga di pengungsian membutuhkan tenaga medis tambahan dan obat-obatan. Kondisi hujan dan kecemasan selama ini membuat mereka membutuhkan perhatian lebih,” jelasnya.

Ia mendesak pemerintah untuk segera memenuhi kebutuhan kesehatan para pengungsi dan memastikan pelayanan medis berjalan maksimal.

Sebagai langkah jangka panjang, Saan merekomendasikan relokasi bagi warga yang tinggal di area rawan longsor, terutama di bawah tebing-tebing curam. “Cuaca ekstrem saat ini membuat mereka lebih baik menghindari tempat tinggal yang berisiko longsor,” kata Saan.

Ia menegaskan, perhatian serius terhadap tata kelola lingkungan dan penanganan bencana harus menjadi prioritas bersama agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan.

Recent Posts

Komisi IV DPR Soroti Risiko Penurunan Mutu Beras Akibat Penyerapan Gabah Bulog

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Alex Indra Lukman berpandangan penugasan khusus…

1 jam yang lalu

Pimpinan DPR Sebut Penunjukan Menko PM Periksa Pesantren Sudah Tepat

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal menyambut baik instruksi Presiden Prabowo…

2 jam yang lalu

Pendaftaran Bantuan Riset Indonesia Bangkit Dibuka Pertengahan Oktober 2025

MONITOR, Yogyakarta - Pendaftaran bantuan riset kolaboratif Lembaga Pengelola Dana Pendidikan-Kementerian Agama (LPDP-Kemenag) yang diberi…

10 jam yang lalu

GPK optimistis Bergabungnya Agus Suparmanto dan Taj Yasin Bawa Kejayaan PPP

MONITOR, Jakarta - Sekretaris Jenderal PP Gerakan Pemuda Kakbah (GPK) Thobahul Aftoni menilai bergabungnya Agus…

12 jam yang lalu

Gelar STQH Tingkat Nasional Ke-28, Ribuan Partisipan Dipastikan Hadir di Sulawesi Tenggara

MONITOR, Jakarta - Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Kemenag RI akan menggelar Seleksi Tilawatil…

13 jam yang lalu

Kemhan Distribusi Jutaan Multivitamin Buat MBG, DPR Ingatkan Pentingnya Sinergi

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI, Nurhadi menyambut baik langkah Kementerian Pertahanan (Kemhan)…

14 jam yang lalu