BERITA

Kamaruddin Amin Terpilih Jadi Ketum PP ISNU 2024-2029

MONITOR, Jakarta – Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama, Prof Kamaruddin Amin terpilih menjadi ketua umum Pimpinan Pusat Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (PP ISNU) tahun 2024-2029. Penetapan ini dilakukan pada Kongres Ke-3 ISNU yang digelar di Asrama Haji, Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim), pada Jumat (29/11/2024).

Prof Kamaruddin terpilih berdasarkan sistem pemilihan ketua umum seperti Ahlul Halli wal Aqdi dalam pemilihan Rais Aam dan Rais Syuriyah di kepengurusan NU. ISNU menamai lembaga ini dengan istilah Dewan Cendikia Utama yang terdiri dari sembilan orang. Penetapan Dewan Cendikia Utama sembilan orang ini berdasarkan usulan peserta kongres III ISNU yang telah disaring dari 17 nama yang diusulkan.

Kamaruddin Amin mengajak seluruh anggota ISNU untuk menjadikan Kongres III ini sebagai momentum strategis dalam meneguhkan khidmah organisasi demi kemajuan bangsa.

“Mari kita bersama-sama melangkah menuju Indonesia yang lebih maju, dengan generasi emas yang berperadaban tinggi dan mampu menjadi pemimpin di kancah internasional,” pungkasnya.

Demisioner Ketua Umum PP ISNU, Ali Masykur Musa menekankan pentingnya peran ISNU sebagai agregator intelektual, profesional, dan teknokrat di lingkungan Nahdlatul Ulama (NU). Menurutnya, ISNU adalah etalase profesionalitas NU yang dapat menjawab tantangan transformasi di berbagai bidang, termasuk ekonomi, budaya, dan teknokrasi.

“ISNU dirancang untuk menjadi wadah berkumpulnya teknokrat, birokrat, dan profesional NU, serta menjadi agregator asosiasi-asosiasi profesional,” ungkap Ali Masykur.

Ali Masykur juga menggarisbawahi bahwa ISNU harus berkontribusi dalam mendukung agenda strategis nasional, terutama pada visi Indonesia Emas 2045. “Kita persembahkan kader-kader intelektual NU ini untuk bangsa dan Nahdlatul Ulama, menuju generasi yang siap menyongsong tantangan global,” tuturnya.

Prof Kamaruddin merupakan Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam (Ditjen Bimas Islam) di Kementerian Agama (Kemenag) sejak 16 Maret 2020. Ia juga tercatat sebagai guru besar di UIN Alauddin Makassar, Sulawesi Selatan.

Dalam Kongres III ISNU dihadiri oleh Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf, Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Provinsi Kaltim Abdul Khaliq, pengurus PP ISNU, dan perwakilan Pimpinan Wilayah (PW) ISNU di seluruh Indonesia.

Recent Posts

Mentan Stop Sementara Impor Daging Domba untuk Lindungi Peternak

MONITOR, Jakarta - Kementerian Pertanian menghentikan sementara impor karkas dan daging domba guna melindungi peternak…

1 jam yang lalu

DPR Apresiasi Ketegasan Mentan Amran Pecat Pegawai Terlibat Kasus Pupuk Palsu

MONITOR, Jakarta – Anggota Komisi IV DPR RI Rajiv mengapresiasi ketegasan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman…

1 jam yang lalu

72 Ribu Kontainer Tekstil Ilegal China Masuk RI, DPR Sentil Bea Cukai Hingga Kemendag

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal menyoroti banjirnya barang tekstil impor…

11 jam yang lalu

Persija Menang 2-0 atas Persik, Selisih Tiga Poin dari Pemuncak Klasemen

MONITOR, Jabar - Laga Liga 1 2024 Persija Jakarta menang dengan skor 2-0 atas Persik…

11 jam yang lalu

Kenaikan PPN 12 Persen Keputusan Prabowo

MONITOR, Jakarta - Tim Kunjungan Kerja Spesifik (Kunspek) Badan Anggaran (Banggar) DPR RI yang dipimpin…

13 jam yang lalu

Pertamina Bawa Pariwisata-UMKM Binaan Unggulan dalam DMI 2024 Tourism dan Trade Expo ke Belanda

MONITOR, Jakarta - PT Pertamina (Persero) kembali membuktikan komitmennya dalam mendukung promosi Indonesia di dunia internasional.…

14 jam yang lalu