Jumat, 13 Desember, 2024

Resmikan PUN Jembrana, Menteri Maman Harap Pedagang Naik Kelas

MONITOR, Jakarta – Menteri Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), Maman Abdurrahman meresmikan Pasar Umum Negara (PUN), Senin (25/11/2024). Didampingi Bupati Jembrana I Nengah Tamba, Maman Abdurrahman mengatakan, kehadiran pasar tidak hanya sebagai tempat transaksi ekonomi, tetapi juga bisa menjadi sentra pembinaan dan pelatihan bagi pengusaha kelas mikro.

Menteri Maman menyampaikan, Kementerian UMKM akan bekerja sama dengan pemerintah daerah setempat dalam memanfaatkan pasar secara optimal sebagai sarana pembelajaran bagi pedagang-pedagang untuk meningkatkan usahanya.

“Jadi kita juga punya harapan nanti pedagang-pedagang yang nanti ada di sini (Pasar Umum Negara), tidak hanya pada standar mereka sekarang aja, kita juga punya harapan nanti mereka tumbuh naik kelas,” ujarnya.

Revitalisasi Pasar Umum Negara (PUN) yang kini disebut Pasar Negara Bahagia diharapkan dapat menjadi tempat untuk saling bertukar informasi. Program revitalisasi pasar juga memiliki tujuan untuk mengumpulkan para pedagang mikro yang masih membutuhkan pembinaan, pelatihan hingga akses finansial guna mengembangkan usahanya. Dengan kondisi pasar yang sudah jauh lebih baik, lanjut Maman, bisa menjadi daya tarik dari pelaku usaha mikro untuk dapat terus mengembangkan usahanya sehingga mampu menyerap tenaga kerja.

- Advertisement -

Pria alumni Universitas Trisakti ini, juga menekankan pentingnya adaptasi kepada seluruh pelaku usaha. Dirinya pun meminta kepada para pedagang untuk mulai memanfaatkan perdagangan digital guna memperluas jangkauan pasar.

Sementara itu, Bupati Jembrana I Nengah Tamba mengungkapkan, pasar memegang peranan penting dalam menggerakkan ekonomi masyarakat. Menurutnya, Pasar merupakan muara dari produk-produk masyarakat yang menyediakan kebutuhan pokok masyarakat, utamanya sandang dan pangan.

“Demi meningkatkan kenyamanan masyarakat, baik penjual maupun pembeli, telah dilakukan revitalisasi pasar, ” ungkapnya. 

Bupati Jembrana menjelaskan, revitalisasi dilakukan untuk meningkatkan fungsi pasar sebagai sarana perdagangan rakyat sehingga menjadi bangunan yang aman, nyaman, bersih, tertata dan lebih estetis. Pihaknya berharap, Pasar Umum Negara diharapkan dapat bersaing dengan pasar modern yang juga banyak berdiri tidak jauh dari Pasar Umum Negara.

“Harapan kami, Pasar Umum Negara ini dapat memfasilitasi pedagang dan pembeli dengan baik, sehingga kegiatan perdagangan dapat berjalan lancar dan dapat mewujudkan masyarakat Jembrana yang bahagia dan sejahtera, menuju Jembrana Emas 2026,” tandasnya.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER