PEMERINTAHAN

Kementerian PU Bangun Saluran Irigasi Semantok Kiri

MONITOR, Nganjuk – Setelah mengunjungi Daerah Irigasi Siman di pagi hari, Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo melanjutkan kunjungan kerjanya meninjau Bendungan Semantok di Kabupaten Nganjuk, Jumat siang (22/11).

Menteri Dody mengatakan Bendungan Semantok saat ini telah mengairi 1.906 ha lahan pertanian. Namun untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan mendukung Jawa Timur sebagai lumbung pangan nasional, pada TA 2025 Kementerian PU melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas akan membangun saluran irigasi Semantok Kiri dengan anggaran Rp67 miliar.

“Target kami dengan pembangunan (saluran irigasi) tersebut akan ada tambahan 499 ha area pertanian yang terairi,”kata Menteri Dody.

Menteri Dody berharap melalui pembangunan saluran Semantok Kiri semua lahan pertanian bisa terairi. “Insyaallah semua harapan dapat tercapai secara bertahap, kita akan koordinasikan terus dengan himpunan/gabungan petani,” ucap Menteri Dody.

Bendungan Semantok memiliki kapasitas tampung sebesar 23 juta m3 yang bersumber dari aliran Sungai Semantok dengan luas area genangan sebesar 365 ha. Bendungan ini telah diresmikan oleh Presiden ke-7 Republik Indonesia Joko Widodo pada Desember 2022 silam dan memberikan manfaat setelah 2 tahun musim tanam, bahkan pada musim kemarau.

Kepala BBWS Brantas Hendra Ahyadi mengatakan Bendungan Semantok memiliki manfaat sebagai sumber air Daerah Irigasi (DI) Bening, DI Ngomben dan Rejoso yang meningkatkan Indeks Pertanaman (IP). “Peningkatan IP dari 181% menjadi 291%,” ujar Hendra.

Ketua Induk Himpunan Petani Pemakai Air (HIPPA) Kabupaten Nganjuk Nyono mengatakan kehadiran Bendungan Semantok telah membantu para petani. “Bendungan Semantok sangat bermanfaat bagi pertanian di Nganjuk Utara yang sudah mendapatkan suplesi ke Saluran Widas Utara. Bendungan ini juga sangat membantu dalam mengurangi banjir. Alhamdulillah sekarang Kecamata Rejoso tidak pernah banjir lagi, termasuk sawah-sawahnya” ungkap Nyono.

Turut hadir mendampingi Menteri Dody Staf Ahli Menteri (SAM V) Bidang Teknologi, Industri dan Lingkungan Endra S. Atmawidjaja, Direktur Bendungan dan Danau Ditjen SDA Adenan Rasyid, Kepala BBPJN Jawa Timur-Bali Gunadi Antariksa dan Penjabat Bupati Nganjuk Sri Handoko.

Recent Posts

Aromatika Indofest 2025 Wangikan Industri Minyak Atsiri Hingga Pasar Global

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian memberikan apresiasi atas suksesnya penyelenggaraan Aromatika Indofest 2025. Ajang ini…

3 jam yang lalu

Layanan Kesehatan Haji 2025 Berakhir, Kemenkes: Jumlah Jemaah Wafat Turun

MONITOR, Jakarta - Operasional layanan kesehatan jemaah haji Indonesia 1446 H/2025 M di Arab Saudi…

5 jam yang lalu

Gelar Sekolah Politik Anggaran, Fraksi PKB Pelototi APBD Kota Depok

MONITOR, Jakarta - Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB) sepertinya serius menjawab tantangan Penjabat (Pj) Sekda…

8 jam yang lalu

Kementerian PU Segera Rampungkan Seksi 4 Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat

MONITOR, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terus mempercepat penyelesaian Jalan Tol Kuala Tanjung -…

10 jam yang lalu

Program Sekolah Rakyat Solusi Konkret Atasi Akes Pendidikan Keluarga Miskin Ekstrem

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI, Arzeti Bilbina, meminta pemerintah mengintensifkan pelaksanaan program Peluncuran…

10 jam yang lalu

Menag Minta Kampus PTKIN Kembangkan Ekoteologi

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar meminta kampus Peguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN)…

11 jam yang lalu