HUMANIORA

Sesditjen Pendis Kemenag: Menjadi Aktivis Mahasiswa adalah Suatu Kemewahan

MONITOR, Jakarta – Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Islam (Sesditjen Pendis) Kemenag RI, Abdul Rouf menyampaikan bahwa pengalaman menjadi aktivis atau pengurus organisasi kemahasiswaan adalah sesuatu yang sangat berharga, dan tidak akan terulang kembali. Hal itu disampaikan dalam Penutupan Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Mahasiswa Nasional (DIKLATPIMAS) V Tahun 2024 yang diselenggarakan pada 20-23 Oktober 2024 di Luminor Hotel, Jakarta.

Acara yang dihadiri lebih dari 100 Ketua dan Pengurus Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Perguruan Tinggi Keagamaan Islam tersebut merupakan media konsolidasi gerakan dan gagasan mahasiswa PTKI Nasional dalam merespon isu kebangsaan dan evaluasi keorganisasian mahasiswa. Pada saat yang sama, Rouf menegaskan bahwa spirit of activism mahasiswa harus senantiasa menjadi dasar dalam profesionalisme para peserta ke depannya, utamanya pasca selesah di organisasi dan studinya.

“Hari ini, mungkin lebih dari 90% dari aktivis mahasiswa masih bercita-cita menjadi politisi, atau bagian dari gerakan politik. Itu tidak salah, dan wajar. Akan tetapi perlu kita ingat adalah daftar antri menjadi politisi masih sangat panjang. Lihat senior kita di sana, masih antre giliran. Jadi politisi pun butuh modal besar, kapital, dan tidak hanya modal sosial. Oleh karena itu, opsi lain adalah menjadi akademisi, teknokrat, birokrat, pebisnis, misalkan?”

Di akhir penyampaiannya, Rouf menegaskan bahwa apapun profesi kita ke depan. Yang pasti, semangat juang, kelincahan, idealisme, keberpihakan kepada kaum lemah, akan menjadi nilai utama dalam gerak kerja.

Recent Posts

KKP Catat Produksi Perikanan dan Rumput Laut di Oktober 2024 Capai 18,26 Juta Ton

MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mencatat jumlah produksi hasil perikanan hingga Oktober…

3 jam yang lalu

Komisi IV DPR RI Dukung Rencana Adanya Perpres untuk Kemajuan Peternak

MONITOR, Jabar - Komisi IV DPR RI menyatakan dukungan penuh terhadap penyusunan Peraturan Presiden (Perpres)…

6 jam yang lalu

Ketua KOPRI PB PMII Serukan Pentingnya Ruang Aman di Organisais, Kampus, Hingga Instansi

MONITOR, Jakarta - Dalam peringatan Hari Anak Nasional Sedunia yang diperingati setiap 20 November, kenyataan…

6 jam yang lalu

DPR Pertanyakan Dasar Pemulangan Mary Jane, Ingatkan Agar Tak Langgar Hukum

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi XIII Andreas Hugo Pareira mempertanyakan dasar hukum kebijakan yang…

6 jam yang lalu

KFSHRC Perkenalkan Layanan Patologi Virtual Perintis di Madinah

MONITOR, RIYADH - King Faisal Specialist Hospital & Research Centre (KFSHRC) telah meluncurkan Layanan Patologi…

6 jam yang lalu

Cegah Judi Online, Kemenag Kerahkan 5.940 KUA dan Penyuluh Agama

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar mengungkapkan bahwa Kementerian Agama (Kemenag) mengerahkan 5.940…

8 jam yang lalu