BISNIS

Ekspansi Usaha, Bos Indofon Bangun Pabrik Beras Porang di Yogyakarta

MONITOR, Sleman – Pengusaha Adit Setiawan membangun pabrik beras porang yang berlokasi di Sleman, Yogyakarta. Pabrik tersebut merupakan bagian dari perusahaan miliknya, PT Dietmeal Asia Food, yang bertujuan untuk memproduksi beras porang berkualitas tinggi sebagai alternatif pangan yang lebih sehat.

Porang, umbi yang kini mulai mendapatkan perhatian, dikenal memiliki banyak manfaat nutrisi. Berbeda dengan beras biasa, beras porang memiliki kandungan kalori dan gula yang lebih rendah, menjadikannya pilihan ideal bagi mereka yang ingin menjaga pola makan sehat. Produk ini diharapkan dapat memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat akan pangan alternatif yang lebih bergizi.

Adit Setiawan menjelaskan bahwa pembangunan pabrik ini tidak hanya fokus pada produksi, tetapi juga bertujuan untuk memberdayakan petani lokal.

“Kami ingin menciptakan ekosistem yang mendukung para petani porang di Yogyakarta, sehingga mereka bisa mendapatkan penghasilan yang lebih baik,” ungkap Adit saat peluncuran pabrik, yang dihadiri oleh berbagai stakeholder termasuk petani, distributor, dan pemerintah setempat.

Produk beras porang yang dihasilkan akan dipasarkan dengan merek “Dietmeal.” Selain menjual produk secara langsung, PT Dietmeal Asia Food juga membuka peluang bagi pengusaha lain yang tertarik untuk melakukan maklon. Informasi lebih lanjut mengenai layanan maklon ini dapat diakses melalui situs resmi mereka di www.dietmeal.id

Dengan visi untuk menjadi pelopor dalam industri pangan alternatif, Adit berharap pabrik ini dapat menjadi solusi yang efektif dalam mengatasi masalah ketahanan pangan di Yogyakarta dan Indonesia pada umumnya. “Kami percaya bahwa dengan memanfaatkan sumber daya lokal, kita tidak hanya bisa menyediakan pangan yang sehat tetapi juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tutup Adit.

Kehadiran pabrik beras porang ini tentu menjadi langkah positif dalam mendukung upaya pemerintah untuk mencapai ketahanan pangan yang berkelanjutan. Dengan inovasi dan komitmen dari para pelaku usaha, diharapkan Indonesia dapat menghadapi tantangan pangan di masa depan dengan lebih baik.

Recent Posts

Peneliti Sinergi Kawal BUMN Nilai Sosok Ini Cocok Duduki Kementerian BUMN

MONITOR, Jakarta - Peneliti Sinergi Kawal BUMN, Willy Kurniawan mengatakan, ada sejumlah nama potensial untuk…

59 menit yang lalu

Menag Sebut 99,1 Persen ASN Bangga Bekerja di Kemenag

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas atau akrab disapa Gus Yaqut menyatakan bahwa…

2 jam yang lalu

DPR Dukung Bersih-bersih Pungli di Rutan KPK, Dorong Reformasi Sistem

MONITOR, Jakarta - Anggota DPR RI Gilang Dhielafararez menyambut positif upaya bersih-bersih yang dilakukan KPK…

2 jam yang lalu

Anggota DPR: Pendirian Lembaga Sosial Harus Melalui Verifikasi Ketat

MONITOR, Jakarta - Anggota DPR RI Arzeti Bilbina menyampaikan pendirian lembaga sosial harus melalui proses…

4 jam yang lalu

Langkah Kementan Menjaga Stabilitas Pasokan dan Harga Ayam Tingkat Peternak

MONITOR, Jakarta - Langkah strategis stabilisasi perunggasan oleh Kementerian Pertanian (Kementan) menuai hasil, harga ayam…

4 jam yang lalu

Progres Konstruksi Seksi 1 Capai 67,23 Persen, Jasa Marga Targetkan Jalan Tol Yogyakarta-Bawen Selesai Sesuai Rencana

MONITOR, Yogyakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. melalui anak usahanya PT Jasamarga Jogja Bawen…

5 jam yang lalu