Mahasiswa UNS Edukasi Mitigasi Bencana Bagi Kelompok Nelayan Desa Watukarung Pacitan

MONITOR, Pacitan – Sosialisasi mitigasi bencana dilakukan oleh kelompok KKN UNS 173 di rumah Pak Giyat (ketua kelompok nelayan Desa Watukarung) pada tanggal 1 Agustus 2024. Sosialisasi dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kesadaran keselamatan kerja kepada para nelayan. Mayoritas penduduk di Desa Watukarung memiliki mata pencaharian sebagai nelayan. Sayangnya, kesehatan dan keselamatan kerja serta mitigasi bencana ketika melaut masih belum menjadi prioritas utama penduduk.

Para nelayan sering menghadapi tantangan dalam menjalankan profesi mereka, seperti perubahan cuaca yang ekstrem, bencana alam, dan perubahan ekosistem laut. Kesiapan dalam menghadapi bencana yang efektif akan membantu para nelayan dalam mengatasi dan mengurangi resiko saat bekerja. Kelompok KKN 173 melaksanakan kegiatan sosialisasi bersamaan dengan diadakannya pertemuan kelompok nelayan dari berbagai dusun supaya informasi bisa disampaikan secara lebih masif.

Acara berlangsung dari pukul 10 pagi hingga pukul 1 siang dan dihadiri oleh 100 orang nelayan Desa Watukarung. Kegiatan dimulai dengan pembukaan yang dilakukan oleh Pak Giyat sebagai ketua kelompok nelayan Desa Watukarung. Sambutan dilanjutkan oleh pihak PPL (Praktik Pengalaman Lapangan) Perikanan dan diakhiri dengan sambutan dari ketua kelompok KKN 173, Luthfi Lukman Hakim.

Mitigasi bencana merupakan sebuah upaya mengurangi resiko bencana melalui pembangunan fisik, peningkatan kesadaran masyarakat, dan peningkatan kemampuan menghadapi bencana. Melalui kegiatan sosialisasi, pembicara dari kelompok KKN 173 menjelaskan mengenai jenis-jenis bencana yang dapat mempengaruhi profesi nelayan beserta dampaknya. Bencana yang mungkin berdampak tidak hanya berupa bencana alam saja, tetapi juga bencana ekonomi yang dapat melumpuhkan perekonomian para nelayan. Pembicara dari kelompok KKN 173 menjelaskan secara rinci tetapi tetap mudah dipahami mengenai langkah-langkah untuk menghadapi bencana-bencana terkait. Solusi mitigasi bencana yang diberikan juga dibuat seefektif mungkin dengan mempertimbangkan kondisi terkini di Desa Watukarung.

Proses sosialisasi berjalan lancar dari awal hingga akhir. Seluruh penjelasan disampaikan dengan menggunakan media PowerPoint sambil menghadap para nelayan yang duduk bersama-sama di lantai. Para nelayan yang diundang mendengarkan seluruh materi yang disampaikan dengan antusias, sambil sesekali melontarkan pertanyaan dan bergurau santai. Suasana kegiatan bersifat informal karena mengikuti kebiasaan yang dilakukan oleh kelompok nelayan Desa Watukarung ketika mengadakan pertemuan rutin.

Suasana Penyampaian Materi di Rumah Pak Giyat, Desa Watukarung (Sumber: dokumentasi pribadi)

Kelompok KKN 173 Desa Watukarung berhasil menyelesaikan program kerja Sosialisasi Mitigasi Bencana dengan sukses. Program ini menjadi sarana untuk membagikan ilmu penting yang berkaitan erat dengan kenyataan lapangan yang harus dihadapi oleh para nelayan sehari-hari. Setelah penyampaian materi dirampungkan, kegiatan ditutup oleh Pak Giyat kembali. Ketua kelompok KKN 173 beserta penanggung jawab program kerja menyampaikan terima kasih atas partisipasi para nelayan Desa Watukarung. Penyerahan sertifikat dan sesi foto bersama pun berlangsung pada penghujung acara.

Penyerahan Sertifikat kepada Mas Gilang yang Telah Membantu sebagai Pembicara (Sumber: dokumentasi pribadi)

Sosialisasi tentang K3 dan mitigasi bencana diharapkan dapat membantu para nelayan untuk menyusun strategi ketika menghadapi bencana di laut maupun dalam kehidupan sehari-hari di desa. Harapannya, informasi yang disampaikan dapat diterapkan untuk membentuk kebijakan yang lebih baik di antara para nelayan dan Desa Watukarung. Upaya mitigasi bencana yang baik diharapkan akan menjadi kepentingan utama tidak hanya di Desa Watukarung, tetapi juga di desa-desa Kabupaten Pacitan yang memiliki banyak nelayan sebagai penduduknya.