PENDIDIKAN

Inilah Target Peningkatan Pengendalian Internal Komite Madrasah Jadi Proper

MONITOR, Jakarta – Strategi Peningkatan Pengendalian Internal Komite Madrasah menjadi salah satu tema proyek perubahan (proper) pada Pelatihan Kepemimpinan Nasional II Angkatan XXVII Tahun 2024. Pelatihan kepemimpinan ini diselenggarakan Balitbang dan Diklat Kemenag, Juli – November 2024.

Proper ini diajukan oleh Inspektur Wilayah II Inspektorat Jenderal Kementerian Agama RI, Ruchman Basori. Proper ini akan di presentasikan pada 2 September 2024 di Kampus Pusdiklat Ciputat.

“Keberadaan Komite Madrasah sangat penting dalam upayanya meningkatkan kualitas madrasah, sebagai implementasi dari Community-Based Management,” kata Ruchman di Jakarta, Jumat (30/8/2024).

Agar keberadaannya professional, taransparan dan akuntabel, Ruchman menganggap penting pengendalian internal Komite Madrasah. “Di tengah keterbatasan anggaran dari pemerintah, keberadaan Komite Madrasah sangat strategis membantu madrasah agar tetap eksis dan meningkatkan akses serta mutu pendidikannya,” lanjut Ruchman.

Doktor Manajemen Kependidikan Universitas Negeri Semarang (UNNES) ini menguraikan pelbagai masalah terkait dengan Komite Madrasah, di antaranya: soal transparansi dan akuntabilitas yang perlu ditingkatkan, kualitas SDM pengelola, Komite Madrasah kerap dijadikan stemple oleh pihak sekolah untuk pencarian dana sampai kepada pengendalian internal yang harus ditingkatkan.

Tema Pengendalian Internal Madrasah sudah didiskusikan dan disetujui oleh Inspektur Jenderal Kementerian Agama selaku Mentor dan Wahyu Suprapti selaku Coach. “Pak Irjen menganggap pengendalian internal bagi Komite Madrasah sangat penting untuk membangun trust masyarakat kepada madrasah,” kata Ruchman.

Mentor Faisal Ali Hasyim yang sekaligus atasan langsung Projec Leader, menyarankan agar proper tersebut masuk dalam program pengawasan pada Itwil II, terutama untuk mencapai tujuan jangka pendek dan menengah.

Ruchman telah diminta Coach Wahyu Suprapti untuk mempresentasikan Rancangan Proyek Perubahan itu dalam beberapa seri pembinaan dan pendampingan, bersama 10 peserta lainnya melalui zoom.

Ruchman berharap proper tentang Pengendalian Internal Komite Madrasah akan memberikan kontribusi pada perbaikan komite madrasah di masa yang akan datang. “Jika Komite Madrasah baik, professional dan akuntabel akan berkontribusi positif pada peningkatan kualitas madrasah dan trust Masyarakat akan semakin meningkat,” katanya. 

Recent Posts

Virgin Australia Airlines, Maskapai Internasional Pertama yang Gunakan SAF Pertamina

MONITOR, Bali - PT Pertamina Patra Niaga terus memperluas distribusi Sustainable Aviation Fuel (SAF) ke…

7 jam yang lalu

Pertamina dan Airbus Jajaki Kerja Sama Pengembangan SAF di Indonesia

MONITOR, Bali - Konsisten dalam mengembangkan bisnis energi hijau, PT Pertamina (Persero) membangun kerja sama…

7 jam yang lalu

DPR Fasiltasi Korban Bullying Binus Simprug, Pengamat: Komit Kawal Keadilan

MONITOR, Jakarta - Langkah DPR RI yang memfasilitasi siswa korban dugaan aksi bullying di SMA…

8 jam yang lalu

Soroti Perkelahian Geng ART WNI di Singapura, DPR Minta Pemerintah Bentuk Forum Dukungan Bagi PMI

MONITOR, Jakarta - Dua kelompok Pekerja Migran Indonesia (PMI) bertengkar dan membuat keributan hingga dikenakan…

9 jam yang lalu

DPR Dorong Polisi Cari Fakta Sesungguhnya di Kasus Bullying Binus Simprug

MONITOR, Jakarta - Kasus bullying di SMA Binus Simprug, Jakarta Selatan, memasuki babak baru ketika…

9 jam yang lalu

PON Diwarnai Kontroversi, DPR: Kegagalan Manajemen yang Memalukan!

MONITOR, Jakarta - Komisi X DPR kembali menyoroti carut marutnya penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON)…

9 jam yang lalu