Forum Komunikasi Kehumasan Sektor Transportasi, Optimalisasi Peran Humas Dalam Era Disrupsi Teknologi

MONITOR, Jakarta – PT Jasa Marga (Persero) Tbk bersama Biro Komunikasi dan Informasi Publik (BKIP) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menggelar acara Forum Komunikasi Kehumasan Sektor Transportasi Tahun 2023 yang mengusung tema “Optimizing 360º Communication with Innovation and Technology to Strengthen Connectivity” selama dua hari, yaitu pada Rabu-Kamis, 15-16 November 2023.

Hadir secara langsung, Menteri Perhubungan (Menub) RI Budi Karya Sumadi yang dalam sambutannya menekankan pentingnya peran humas di sektor transportasi dalam mengelola kegiatan komunikasi publik. Humas sebagai bagian dari insan transportasi harus mampu mengharmonisasikan penyampaian narasi dan membangun kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan jasa transportasi yang selamat, aman, nyaman, sehat dan terjangkau.

“Sebagai humas, harus cepat dan aktual merekam semua yang terjadi dan menyampaikannya kepada masyarakat, tidak hanya itu kita juga harus pintar mengemas berbagai macam informasi sesuai dengan jenis media masa kini. Selain itu kita juga dituntut untuk kreatif sehingga informasi yang kita berikan kepada masyarakat melalui media dapat tersampaikan dengan baik, dan sebagai timbal baliknya dapat menciptakan citra Perusahaan yang baik dan menjadi top of mind yang selalu diingat,” ujar Menhub.

Menhub juga menekankan pentingnya kolaborasi antar instansi pada Sektor Transportasi untuk mencapai penyelenggaraan moda transportasi yang dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat, sehingga dapat menciptakan koneksi antar wilayah yang berdampak positif untuk meningkatkan geliat pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Sementara itu, Direktur Operasi Jasa Marga, Fitri Wiyanti yang hadir mewakili Direktur Utama Jasa Marga Subakti Syukur mengatakan, acara Forum Komunikasi Kehumasan Sektor Transportasi bermanfaat untuk mengoptimalkan peran public relation sektor transportasi dalam mewujudkan komunikasi yang efektif berbasis teknologi terkini.

“Kegiatan ini hadir sebagai wadah kolaborasi dalam menyelaraskan narasi bagi tiap insan kehumasan baik di lingkungan Kemenhub maupun bagi pelaku industri di sektor transportasi. Dengan didukung kehadiran teknologi transportasi yang memberikan kemudahan bagi pengguna jalan, para insan humas juga dituntut semakin adaptif dan responsif serta terus meningkatkan kompetensi dan kreativitas sehingga dapat mengadaptasi perkembangan teknologi terkini untuk menyampaikan informasi yang aktual, faktual dan dapat dipertanggungjawabkan,” jelasnya.

Acara Forum Komunikasi Kehumasan Sektor Transportasi kemudian dilanjutkan dengan sesi talk show dari narasumber yang berkompeten di bidang transportasi dan kehumasan di antaranya Staf Khusus Menteri Perhubungan Bidang SDM dan Kehumasan Adita Irawati, Pengamat Transportasi Djoko Setjowarno, dan ditutup oleh Head of Industry Meta Indonesia, Aldo Rambie.

Selain sesi talkshow juga terdapat sesi sharing session yang menghadirkan narasumber praktisi humas dari Perusahaan Mitra maupun Perusahaan Operator untuk berdiskusi mengenai manfaat dari strategi kehumasan dengan memanfaatkan pengembangan teknologi terutama dalam menangani krisis Perusahaan. Pada hari kedua, para peserta Forum Komunikasi Kehumasan Sektor Transportasi berkesempatan untuk mengunjungi sejumlah tempat yang mendukung proses bisnis Jasa Marga, mulai dari Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC), Rest Area Travoy Km 88B dan ditutup dengan kunjungan ke proyek Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan.

Forum Komunikasi Kehumasan Sektor Transportasi terakhir pada tahun 2023 ini diharapkan dapat mensinergikan komunikasi publik di sektor transportasi dalam menyampaikan kebijakan dan memberikan pelayanan terbaik serta diharapkan kegiatan ini juga akan menguatkan kolaborasi humas sektor transportasi jelang penyelenggaraan angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023/2024.

Selain itu acara ini juga diharapkan dapat meningkatkan kompetensi dari insan kehumasan yang berasal dari unsur regulator di lingkungan Kemenhub, unsur operator sarana dan prasarana transportasi dari BUMN, BUMD, maupun Badan Usaha Swasta; dan mitra kerja Kementerian Perhubungan dari Kementerian/Lembaga.l