MEGAPOLITAN

Pemkot Depok Luncurkan E-Helpdesk, Layanan Permudah Investor dan Pelaku Usaha

MONITOR, Depok – Pemerintah Kota (Pemkot) Depok melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) baru-baru ini meluncurkan program Pengendalian Penanaman Modal melalui E-Helpdesk dan Pembentukan Tim Pengendalian Investasi Kota Depok.

Program tersebut akan memudahkan investor dan pelaku usaha untuk melaporkan aktivitasnya, seperti nilai investasi di satu pintu melalui aplikasi google drive.

Kepala Bidang Investasi dan Penanaman Modal DPMPTSP Kota Depok, Zarkasih menyebut, nantinya google drive akan diberikan kepada investor ketika ingin mengurus Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) dan aktivitas investasi lainnya.

“Dari 2.800 perusahaan yang tercatat di Kota Depok, baru ada 1.200 perusahaan yang sudah melaporkan LKPM. Jika hal ini dibiarkan terus-menerus, maka berdampak pada kurang optimalnya pencapaian realisasi investasi,” kata Zarkasih dilansir dari laman resmi Pemkot Depok, Selasa (26/09/2023).

Untuk itu, lanjutnya, DPMPTSP Kota Depok berupaya untuk menyelesaikan permasalahan tersebut dengan membentuk Tim Pengendalian Investasi Kota Depok berikut dengan E-Helpdesk sebagai alat kerjanya yang dapat diakses secara online.

“Melalui tim ini pengawasan kepada Perusahaan/Pelaku Usaha di Kota Depok yang dilaksanakan oleh Perangkat Daerah (PD) dapat terkoordinir dan berjalan dengan efektif serta efisien,” paparnya.

Zarkasih menyebut, beberapa keunggulan dan manfaat aplikasi tersebut antara lain, meningkatnya pengendalian investasi, meningkatkan informasi investasi dari tiap-tiap pelaku usaha atau perusahaan. Kemudian, meningkatkan target investasi dan memiliki database perusahaan.

“Manfaat lainnya yaitu, dapat meningkatkan kinerja stakeholder atau PD, memperbaiki pelaporan pengendalian investasi, meningkatkan efektivitas penanaman modal,” jelasnya.

Lalu, meningkatkan pengoreksian data pada server internal DPMPTSP, terlaksananya kegiatan pengendalian penanaman modal Kota Depok.

“Kemudian terbentuknya sinergitas antar bidang di DPMPTSP dan tercapainya target capaian nilai investasi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD),” tutupnya.

Recent Posts

KKP Catat Produksi Perikanan dan Rumput Laut di Oktober 2024 Capai 18,26 Juta Ton

MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mencatat jumlah produksi hasil perikanan hingga Oktober…

6 jam yang lalu

Komisi IV DPR RI Dukung Rencana Adanya Perpres untuk Kemajuan Peternak

MONITOR, Jabar - Komisi IV DPR RI menyatakan dukungan penuh terhadap penyusunan Peraturan Presiden (Perpres)…

8 jam yang lalu

Ketua KOPRI PB PMII Serukan Pentingnya Ruang Aman di Organisais, Kampus, Hingga Instansi

MONITOR, Jakarta - Dalam peringatan Hari Anak Nasional Sedunia yang diperingati setiap 20 November, kenyataan…

8 jam yang lalu

DPR Pertanyakan Dasar Pemulangan Mary Jane, Ingatkan Agar Tak Langgar Hukum

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi XIII Andreas Hugo Pareira mempertanyakan dasar hukum kebijakan yang…

9 jam yang lalu

KFSHRC Perkenalkan Layanan Patologi Virtual Perintis di Madinah

MONITOR, RIYADH - King Faisal Specialist Hospital & Research Centre (KFSHRC) telah meluncurkan Layanan Patologi…

9 jam yang lalu

Cegah Judi Online, Kemenag Kerahkan 5.940 KUA dan Penyuluh Agama

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar mengungkapkan bahwa Kementerian Agama (Kemenag) mengerahkan 5.940…

11 jam yang lalu