TEKNO

Wahyu Hidayat, Sosok Pendiri Platform TopUp Game Online Bernama VocaGame

MONITOR, Jakarta – Perkembangan teknologi bukan hanya membuka keran informasi melalui sosial media sebagaimana yang tengah kita nikmati saat ini, namun perkembangan teknologi juga memberi kemajuan yang pesat pada dunia hiburan, salah satunya yakni, Game Online. Yang mana Game Online menawarkan berbagai pengalaman dan sensasi adrenalin  tersendiri, sehingga tak heran Game Online menjadi populer terutama di kalangan anak muda.

Tentu saja bagi para gamer tidak asing lagi dengan sebuah Platform TopUp Voucher Game Online bernama VocaGame. Yang mana platform ini selain menawarkan kemudahan dan tidak pakai ribet pada proses TopUp, tapi juga harga yang cocok dengan dompet. Karenanya tak heran bila VocaGame mendapat tempat di hati para gamer. 

Karenanya menarik untuk diketahui salah satu sosok penting dibalik kesuksesan VocaGame yakni terdapat nama Wahyu Hidayat atau akrab disapa Wahyutaklik. Anak muda kelahiran Klaten 28 Oktober 1997 itu saat ini tengah menduduki kursi Komisaris Utama pada PT. Bermain Bersama Indonesia yang menjadi legal hukum VocaGame. 

Wahyu mengungkapkan, kunci suksesnya membawa VocaGame tidak terlepas dari kegigihan dan sikap pantang menyerah, menjadi yatim sejak duduk di bangku SMP dan dibesarkan oleh seorang ibu yang berprofesi sebagai penjual soto di pinggir jalan, tidak menyurutkan asanya untuk terus mengenyam pendidikan yang lebih baik.

“Kuncinya kegigihan dan pantang menyerah, mas. Saya ini yatim sejak SMP, bahkan saat itu kerab mendapat bully oleh teman-teman SMP, tapi tekad tetap kuat dan saya bersyukur dapat menyelesaikan S2 Universitas Amikom Yogyakarta,” tutur Wahyu.

Lebih lanjut, Wahyu mengakui bahwasanya memang, backgroundnya sebagai seorang IT telah banyak membantunya dalam membawa kesuksesan platform VocaGame, terutama pada saat setup dan pengembangan produk. Namun, selain memiliki skill IT, tambah pemuda yang memiliki hobi sebagai kolektor moge tersebut, membangun hubungan baik dan luas adalah faktor yang tidak kalah penting dalam menjalankan bisnis VocaGame.

“Karena background saya seorang IT, sehingga singkron dengan usaha yang menjadi fokus VocaGame. Tapi membangun hubungan baik, relasi yang luas juga tidak kalah pentingnya dalam peranan kesuksesan VocaGame,”   Tutur Wahyu.

Terlepas dari semua itu, tambah Wahyu, ia percaya akan selalu ada keajaiban dibalik aksi berbagi dan membantu sesama insan. Karenanya ia memiliki program khusus dalam membantu anak-anak yang tidak mampu secara pembiayaan menempuh pendidikan. 

“Saya percaya, berbagi dan berbuat baik kepada siapa saja dan apa saja, maksud saya bukan hanya sesama insan, itu menjadi sumber ketenangan dan banyak keajaiban dalam menghadapi berbagai masalah. Karena saya dulunya juga orang susah, jadi paham betul rasanya gimana. Makanya saya punya program khusus membantu adik-adik pelajar yang mengalami masalah dalam pembiayaan. Saya hanya yakin, aksi berbagi tersebut juga ada peran pada kesuksesan VocaGame,” pungkasnya.

Recent Posts

Analis Intelijen: Apel Kasatwil 2025 Wujud Kesungguhan Polri Mengawal Reformasi

MONITOR, Jakarta - Penyelenggaraan Apel Kasatwil Polri Tahun 2025 selama tiga hari pada 24-26 November…

25 menit yang lalu

Natal Kemenag 2025: Merawat Keragaman, Hormati Perbedaan

MONITOR, Surabaya - Puncak Natal Kementerian Agama 2025 dijadwalkan berlangsung pada 29 Desember 2025 di…

59 menit yang lalu

Jasa Marga Luncurkan JSMR MOVE, Budaya Kerja untuk Percepatan Transformasi Pelayanan Jalan Tol

MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk menegaskan komitmen untuk mempertahankan posisi sebagai market…

3 jam yang lalu

Puan Minta Pemerintah Segera Beri Bantuan Warga Terdampak Bencana di Sumut

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan duka cita mendalam atas jatuhnya korban…

3 jam yang lalu

Soal Bandara di Morowali yang Beroperasi Tanpa Otoritas Negara, DPR: Kedaulatan Harga Mati!

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI, Oleh Soleh mengecam keras soal temuan operasional…

3 jam yang lalu

Transformasi Pesantren, Ulama Jawa Tengah Tekankan Rekognisi Alumni, Etika Teknologi, dan Penguatan Ruang Publik Santri

MONITOR, Semarang — Transformasi besar dunia pesantren kembali mendapat penegasan dari para tokoh penting dalam…

4 jam yang lalu