MEGAPOLITAN

Semarakkan Hari Lingkungan Hidup Sedunia, BEM UI Ajak Warga Depok Buat Eco-Enzyme

MONITOR, Depok – Departemen Lingkungan Hidup Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (DLH BEM UI) 2023 menggelar kegiatan edukasi dan pelatihan pembuatan eco-enzyme bersama warga sekitar Kampus UI, Sabtu (27/05/2023).

Kegiatan tersebut dalam rangka menyambut Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang rutin dirayakan setiap tanggal 5 Juni.

Rangkaian kegiatan yang dilaksanakan tersebut antara lain workshop pembuatan eco-enzyme dan demonstrasi pengolahan sampah melalui alat biodigester. Adapun jumlah partisipan dalam acara tersebut mencapai 75 orang yang terdiri dari warga Kelurahan Kukusan dan Pondok Cina, Kecamatan Beji, Kota Depok.

Kegiatan workshop eco-enzyme yang digagas oleh BEM UI ini dilandaskan pada kesadaran dan kepedulian penuh terhadap lingkungan, khususnya kesadaran dalam mengelola sampah organik.

Kepala Departemen Lingkungan Hidup BEM UI 2023, Azzam Auliarahman menyatakan bahwa kegiatan tersebut diharapkan dapat mendorong warga untuk mandiri dalam mengelola sampah organik, seperti sisa makanan, sayuran, dan buah-buahan.

“Mengingat permasalahan sampah kian hari semakin mengkhawatirkan, kegiatan seperti ini diharapkan dapat lebih disemarakkan demi menciptakan lingkungan yang bersih dari sampah,” kata Azzam, dalam keterangannya.

Sementara itu, guru besar FKM UI sekaligus pembimbing kegiatan tersebut, Dewi Susanna menyampaikan bahwa edukasi pengolahan sampah organik menjadi eco-enzyme ini sangat
penting. Hal itu, mengingat proporsi bauran sampah sisa makanan paling mendominasi di antara jenis sampah yang lain.

Karena itu, adanya kegiatan ini diharapkan dapat berkontribusi dalam upaya menekan tingginya angka timbulan sampah.

“Dari kegiatan ini, kita dapat menyadari bahwa menjaga lingkungan bisa dimulai dari lingkup terkecil, yakni rumah tangga, ketimbang mengelola sampah ketika di Tempat Pembuangan Akhir (TPA), kita dapat mulai mengelola sampah secara mandiri di rumah masing-masing agar tidak terjadi penumpukan sampah yang berlebih di TPA,” ungkap Dewi.

Recent Posts

Ribuan Umat Buddha Akan Ikuti ITC 2025 di Borubudur

MONITOR, Jakarta - Sebanyak kurang lebih 2.000 umat Buddha dari berbagai wilayah Indonesia akan bertemu…

24 menit yang lalu

DPR: Bandara Bali Utara Bisa Jadi Ikon Peradaban Baru yang Integrasikan Sektor Pendidikan, Riset dan Budaya

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Lalu Hadrian Irfani mendukung pembangunan Bandara…

1 jam yang lalu

KemenP2MI Dorong Warga Bekerja ke Luar Negeri, DPR: Jadi Ironi dan Terkesan Dukung #kaburajadulu

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI, Nurhadi mengkritik pendekatan Kementerian Pelindungan Pekerja Migran…

2 jam yang lalu

Kejari dan Walikota Didesak Usut Pengelolaan Keuangan PT Migas Kota Bekasi

MONITOR, Bekasi - Forum Masyarakat Bekasi (Formasi) mendesak Kejaksaan Negeri Kota Bekasi (Kejari Kota Bekasi)…

2 jam yang lalu

Menag Bertolak ke Jeddah Dampingi Presiden, Bahas Kampung Haji

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar bertolak menuju Jeddah, Arab Saudi, Selasa (1/7/2025). Keberangkatan…

4 jam yang lalu

Sektor Industri Masih Tangguh, IKI Indonesia Capai 51,84 pada Juni 2025

MONITOR, Jakarta - Indeks Kepercayaan Industri (IKI) Indonesia pada Juni 2025 masih berada dalam fase…

4 jam yang lalu