MEGAPOLITAN

Apresiasi Polisi RW, IMM DKI Jakarta: Al Wiqaayatu Khairun Minal ‘Ilaaji

MONITOR, Jakarta – Dewan Pimpinan Daerah Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (DPD IMM) DKI Jakarta mengapresiasi program polisi RW yang mengerahkan personel polisi untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di tiga hingga lima RW.

Ketua Umum DPD IMM DKI Jakarta, Ari Aprian Harahap, menilai program polisi RW ini merupakan sebuah inovasi dari Polri agar dapat semakin dekat dengan masyarakat di kalangan bawah.

“Kami tentunya mengapresiasi program polisi RW ini, Polri memang perlu menciptakan program-program yang inovatif agar dapat semakin dekat dengan masyarakat di akar rumput,” kata Ari dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (16/5/2023).

Ari berharap dengan adanya polisi RW ini nantinya akan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat dalam melakukan berbagai kegiatan di lingkungannya.

“Semoga dengan adanya polisi RW ini, masyarakat kita dapat lebih aman dan nyaman berkegiatan di lingkungannya sehari-hari,” ujarnya.

Alumnus Pondok Pesantren Manahijussadat itu menegaskan tujuan dari program polisi RW ini harus benar-benar dapat diwujudkan yakni sebagai upaya pencegahan terhadap kejahatan.

“Di pesantren, saya mengenal istilah Al wiqaayatu khairun minal ‘ilaaji yang berarti mencegah lebih baik dari pada mengobati. Jadi upaya mencegah kejahatan sebagaimana tujuan polisi RW ini lebih baik dari upaya penindakan,” jelasnya.

Lebih lanjut, Ari mengatakan program ini tentunya akan memperbaiki citra Polri di masyarakat apabila berhasil berjalan sesuai dengan tujuan pembentukannya.

“Program ini kami melihatnya sebagai upaya Polri mengembalikan citranya di masyarakat, semoga program ini berjalan sesuai tujuannya,” tandasnya.

Sebelumnya diketahui, Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Komjen Pol Fadil Imran me-launching Polisi RW di halaman Gedung Sate, di Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Senin (15/5/2023). Polisi RW rencananya dijadikan program nasional.

Mereka akan ditempatkan di setiap wilayah dan diharapkan dapat mencegah gangguan Kamtibmas. Dalam bekerja, Polisi RW bekerjasama dengan seluruh elemen masyarakat.

“Tugas Polisi RW menyelesaikan permasalahan Kambtimas yang bisa menimbulkan kejahatan, tentunya bersama elemen masyarakat. Kemudian menganalisa bersama masyarakat tentang potensi yang dapat menganggu Kamtibmas, mulai dari geografis, demografi, dan lainnya,” kata Fadil dalam keterangannya.

Recent Posts

Kemenag Siapkan Bantuan Operasional Masjid Berdampak hingga Rp100 Juta

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama menyiapkan skema bantuan hingga Rp100 juta bagi masjid-masjid di Indonesia…

58 menit yang lalu

Karhutla di Aceh dan Sumut, Puan Tekankan Penanganan Bencana Harus Preventif

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan keprihatinan atas bencana kebakaran hutan dan…

8 jam yang lalu

3 WNI Overstay Merampok di Jepang, DPR: Cerminan Pengawasan PMI Masih Banyak Lubangnya!

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI Nurhadi menyoroti kasus tiga Warga Negara Indonesia…

10 jam yang lalu

Panglima TNI Terima Kunjungan Kasad Singapura

MONITOR, Jakarta - Komitmen memperkuat kerja sama pertahanan antara Indonesia dan Singapura kembali ditegaskan melalui…

12 jam yang lalu

Menteri PU Respon Cepat Banjir Jabodetabek, Kerahkan Pompa Mobile di 14 Titik

MONITOR, Jakarta - Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo merespon cepat penanganan banjir dan tanah…

14 jam yang lalu

Banyak Kasus Intoleransi, DPR: Beribadah adalah Hak Konstitusional dan Dilindungi Negara

MONITOR, Jakarta - Ketua Komisi XIII DPR RI Willy Aditya menyoroti berbagai peristiwa intoleransi yang…

14 jam yang lalu