Categories: PARLEMEN

Ketua Komite II DPD RI Sebut Kementan Konsisten Jaga Produksi Beras

MONITOR, JAKARTA – Ketua Komite II DPD RI, Yorrys Raweyai mengapresiasi capaian dan kinerja Kementerian Pertanian (Kementan) dibawah komando Syahrul Yasin Limpo yang secara konsisten terus menjaga produktivitas beras dengan baik. Bahkan sejak 2019, Indonesia dikatakan sudah tidak impor beras hingga diberi penghargaan IRRI sebagai negara swasembada.

“Apalagi produktivitas kita meningkat, nilai tukar petani naik dan ekspor melesat. Saya kira ini prestasi yang luar biasa dan perlu kita apresiasi,” ujar Yorrys, Selasa, 11 April Sanjaya

Di samping itu, Yorrys juga mengapresiasi serapan anggaran di Kementan yang kini kurang lebih sudah mencapai 95,15 persen. Baginya, serapan tersebut merupakan prestasi yang luar biasa karena berhasil tersalurkan kepada para petani di seluruh Indonesia.

“Realisasi serapan anggaran yang mencapai 95,15 persen itu cukup baik. Karena itu kami juga memberi apresiasi. Semoga dengan serapan ini petani kita semakin sejahtera,” katanya.

Wakil Ketua Komite II DPD RI, Bustami Zainuddin juga menyampaikan apresiasi yang sama terkait meningkatnya produksi dan naiknya kesejahteraan petani. Dia bahkan mendukung penuh program kerja 2024 kementan yang fokus terhadap produktivitas. Secara khusus Bustami ingin kementan dibawah pimpinan Syahrul Yasin Limpo terus membela petani dan menjaga produksi.

“Sekali lagi saya apresiasi atas meningkatnya produksi nasional. Walaupun kita tau Pak Menteri ini selalu jadi incaran banyak orang. Tapi kami percaya, pertanian kita semakin maju dan kuat,” katanya.

Meski demikian, dia berharap pemerintah mendistribusikan lebih banyak teknologi terapan yang bisa menunjang berbagai langkah kemajuan pada sektor pertanian nasional. Salah satunya mesin pembuat pupuk organik yang bisa menjadi solusi atas langkanya pupuk kimia akibat perang Rusia Ukraina.

“Untuk teknologi terapan saya kira harus lebih banyak disalurkan lagi, Pak. Misalnya alat pembuatan pupuk yang bisa menunjang produktivitas. Yang kedua saya juga berharap petani ini mendapat pelatihan,” jelasnya.

Terkait hal ini, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menyampaikan terimakasih atas dukungan DPD RI terhadap produksi nasional. Dia mengajak seluruh anggota Komite II DPD RI untuk terjun langsung mengelola pertanian secara bersama dengan mengunakan anggaran Kredit Usaha Rakyat (KUR).

“Kita turun yuk. Kita gunakan KUR sebagai modalnya. Yang penting kan hasilnya jelas. Produktivitas kita meningkat. Jadi kita bicara kongkrit dalam membela kepentingan bangsa,” jelasnya.

Recent Posts

Kementerian PU Bangun Saluran Irigasi Semantok Kiri

MONITOR, Nganjuk - Setelah mengunjungi Daerah Irigasi Siman di pagi hari, Menteri Pekerjaan Umum (PU)…

2 jam yang lalu

Timnas Futsal Putri Raih Posisi Ketiga di Ajang Bergengsi Kawasan Asia Tenggara

MONITOR, Jakarta - Timnas Futsal Putri Indonesia berhasil meraih kemenangan gemilang atas Myanmar dengan skor…

2 jam yang lalu

Kemendes Pastikan Info Rekrutmen PLD 2024-2025 di Medsos Hoaks

MONITOR, Jakarta - Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal memastikan berita dibukanya lowongan kerja Pendamping…

2 jam yang lalu

Adies Kadir Sebut Pimpinan KPK Terpilih Berdasarkan Pengalaman Penegakan Hukum

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua DPR RI Adies Kadir menyambut terpilihnya calon pimpinan KPK dan…

3 jam yang lalu

Kesamaan Pesan Puan dan Prabowo di Forum G20 Jadi Orkestrasi Komitmen RI Perangi Kelaparan

MONITOR, Jakarta - Isu kemiskinan dan kelaparan menjadi isu yang sama-sama diserukan oleh Ketua DPR…

3 jam yang lalu

Komisi VII DPR Soroti Digitalisasi Hingga Harga Transportasi ke Tempat Wisata

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo meminta Pemerintah untuk…

3 jam yang lalu