Menko Polhukam Mahfud MD
MONITOR, Jakarta – Kasus temuan transaksi mencurigakan di Kementerian Keuangan kembali menghangat. Terbaru, Menko Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD menegaskan dirinya siap menjelaskan informasi terkait laporan tersebut secara detail ke DPR RI.
“Saya siap memenuhi undangan DPR untuk menjelaskan dan menunjukkan daftar dugaan pencucian uang 300T. Masalah ini memang lebih fair dibuka di DPR. Saya tidak bercanda tentang ini,” ucap Mahfud MD tegas, Minggu (19/3/2023).
Ia lantang menyatakan tidak akan mengubah statement tersebut bahwa sejak tahun 2009 PPATK telah menyampaikan info intelijen keuangan ke Kemenkeu tentang dugaan pencucian uang sekitar Rp300 Triliun.
“Saya siap dengan data otentik yang akan ditunjukkan kepada DPR. Saya juga sudah mengagendakan pertemuan dengan PPATK dan Kemenkeu untuk membuat terang masalah ini agar publik paham apa yang terjadi,” terangnya.
Mahfud pun menyarakan agar publik melihat kembali pernyataan Kepala PPATK saat menggelar jumpa pers di Kemenkeu, Selasa pekan lalu.
“Pak Ivan tidak bilang info itu “bukan pencucian uang”. Sama dengan yang saya katakan, beliau bilang itu bukan korupsi tapi laporan dugaan pencucian uang yang harus ditindaklanjuti oleh penyidik/Kemenkeu,” tukasnya.
MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat sebanyak 313.695 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama meraih penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) atas terselenggaranya Bimbingan…
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani bertemu dengan Ketua Parlemen Palestina, Rawhi Fattouh…
MONITOR, Makassar – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman meluruskan informasi yang beredar terkait video pidatonya…
MONITOR, Jakarta - Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama Hilman Latief menyatakan…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berhasil menambah kuota tangkapan tiga jenis tuna…