Categories: PERTANIAN

BPS: Kementan Berperan Besar Dalam Peningkatan Luas Panen 2022

MONITOR, JAKARTA – Badan Pusat Statistik (BPS) menyebut Kementerian Pertanian (Kementan) memiliki peran besar dalam peningkatan luas panen padi 2022 yang mencapai 10,45 juta hektare atau naik sebesar 0,39 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Kenaikan tersebut disebabkan karena pendampingan petani secara intensif dan juga mulai terairinya sejumlah lahan sawah di Indonesia.

“Ada juga gerakan pengendalian hama bersama petani dan program pendampingan intensif dalam penggunaan pupuk yang tepat di musim hujan. Selain itu ada peningkatan kualitas bibit padi dan pemberian benih yang disalurkan Kementerian Pertanian,” ujar Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismarini, Rabu, 1 Maret 2023.

Pudji mengatakan, berdasarkan penghitungan Kerangka Sampel Area (KSA), potensi luas panen pada 2023 juga diperkirakan akan mengalami penambahan.

Untuk kuartal I/2023, yaitu pada Januari hingga April mendatang, potensi luas panen bisa mencapai 4,51 juta hektare. Luas tersebut naik 0,09 juta hektare atau 2,13 persen apabila dibandingkan dengan kuartalI/2022 yang hanya 4,41 juta hektare.

“Namun potensi luas panen padi ini masih dapat terkoreksi karena adanya pengaruh cuaca yang berdampak pada panen di bulan Februari,” katanya.

Pudji mengungkapkan seiring dengan peningkatan luas panen maka produksi padi dalam kualitas gabah kering giling (GKG) pada tahun 2022 juga meningkat. Produksi padi 2022 mencapai 54,75 juta ton atau naik sebesar 0,61 persen apabila dibandingkan tahun 2021 sebesar 54,42 juta ton.

“Penyumbang utama kenaikan produksi terbesar pada Tahun 2022 berasal dari Jawa Barat, Sulawesi Selatan dan Sumatera Selatan,” katanya.

Pada kuartal I/2023 pun produksi padi berpotensi mengalami peningkatan 130 ribu ton atau 0,53 persen bila dibandingkan kuartal yang sama pada tahun lalu. Produksi padi Januari – April 2023 disebut bisa mencapai 23,94 juta ton.

Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementan, Kuntoro Boga Andri mengatakan bahwa upaya pemerintah melalui Kementerian Pertanian dalam memperluas area panen terus dilakukan. Di antaranya dengan menjaga sawah dari serangan hama dan juga antisipasi kekeringan.

“Kami juga membuka lahan baru melalui program food estate seraya terus bekerja sama dengan pemerintah daerah dalam pengendalian alih fungsi lahan pertanian,” jelasnya.

Menyambut puncak panen raya yang diperkirakan akan terjadi pada bulan ini, Kuntoro mengharapkan semua pihak dapat bekerja sama untuk menyerap gabah petani. Apalagi BPS sudah menyebutkan terdapat potensi peningkatan luas panen dan produksi padi tahun ini.

”Peningkatan luas panen dan produksi tahun 2022 perlu kita jaga momentumnya. Juga panen raya 2023 saat ini perlu dikawal untuk mengisi cadangan beras pemerintah dan meningkatkan kesejahteraan petani,” pungkas Kuntoro.

Recent Posts

Realisasi BOS Pesantren 2025 Capai Rp 196,8 Miliar

MONITOR, Jakarta - Penyaluran dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk jenjang pendidikan pesantren tahun ini…

42 menit yang lalu

Tunjangan Guru PAI Non ASN Naik Rp500 Ribu, Pencairan Dirapel

MONITOR, Jakarta - Ada kabar baik dari Kementerian Agama untuk guru Pendidikan Agama Islam (PAI)…

9 jam yang lalu

Bela Rakyat, DPR Akan Fasilitasi Penyelesaian Polemik Tutupnya Pusat Kebugaran yang Rugikan 1.000 Konsumen

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi VI DPR RI, Rivqy Abdul Halim menyoroti polemik penutupan seluruh…

10 jam yang lalu

RI Debut di BRICS, Ketua BKSAP DPR: Indonesia Kian Tegaskan Nonblok dan Jadi Pemain Berpengaruh

MONITOR, Jakarta - Ketua Badan Kerja Sama Antara Parlemen (BKSAP) DPR RI Mardani Ali Sera…

10 jam yang lalu

Kemenag Dorong Ekosistem Ekonomi Pesantren Melalui Program Kampung Keren

MONITOR, Jakarta - Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama terus memperkuat program Kemandirian Pesantren sebagai…

11 jam yang lalu

Komisi X DPR Soroti Kecurangan Pengondisian Nilai Rapor di SPMB 2025

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi X DPR RI Lalu Hadrian Irfani mengatakan pihaknya akan…

12 jam yang lalu