KEAGAMAAN

Dirjen Bimas Islam Kemenag Ungkap Strategi Pencegahan Stunting

MONITOR, Jakarta – Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama Kamaruddin Amin memaparkan strategi pencegahan stunting dalam Webinar Penguatan Kebijakan Pemeriksaan Kesehatan Catin yang digelar Kemenag dan BKKBN, Selasa (21/2/2023). Dalam paparannya, Kamaruddin menegaskan perlunya kolaborasi Penyuluh Agama, Penghulu, Petugas KUA, dan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).

Kamaruddin menyampaikan, Kemenag telah mengirim surat edaran terkait kerja sama penurunan stunting kepada seluruh KUA di Indonesia dan berkoordinasi dengan unit BKKBN terkait program pemeriksaan 90 hari sebelum menikah.

“Pada 2021 kami telah menerbitkan edaran tentang kerjasama penurunan percepatan stunting kepada seluruh KUA di Indonesia. Kami menginstruksikan kepada seluruh Penghulu dan Kepala KUA se-Indonesia untuk berkoordinasi dengan pelaksana lapangan di Unit Keluarga Berencana dan Bidan yang ada di daerah masing masing, untuk memastikan pemeriksaan 90 hari sebelum menikah,” ujarnya.

“Seluruh Penghulu, Penyuluh, Kepala KUA di seluruh Indonesia harus berkolaborasi dan bersinergi secara maksimal untuk memastikan penurunan stunting bisa dilakukan secara maksimal,” lanjutnya.

Guru Besar Ilmu Hadits UIN Alauddin Makassar itu juga menjabarkan sejumlah program yang dilakukan Ditjen Bimas Islam Kemenag seperti sinergitas seluruh stakeholder dalam penyusunan modul, peningkatan kualitas sumber daya melalui capacity building, memaksimalkan peran Penghulu dan Penyuluh Agama Islam, pemanfaatan aplikasi digital sebagai media pelaporan, monitoring, dan evaluasi pelaksanaan bimbingan dan penyuluhan, serta merevisi regulasi.

“Kami melakukan sejumlah upaya, termasuk juga pelaksanaan bimbingan perkawinan yang menjadi syarat bagi calon pengantin. Selain itu juga penyiapan materi dakwah tematik tentang stunting perspektif agama Islam, dan dakwah kesehatan sebagai upaya pencegahan stunting melalui pendekatan ilmu keislaman yang dilakukan penceramah.

“Memang tugas kita cukup besar dan masih banyak sekali. Tapi Insya Allah, dengan bersama-sama bekerja, kita akan banyak berkontribusi untuk meningkatkan kualitas keluarga di Indonesia,” ucap Kamaruddin.

Webinar Penguatan Kebijakan Pemeriksaan Kesehatan Catin diikuti lebih dari seribu peserta dari KUA di seluruh Indonesia secara virtual. Webinar ini juga disiarkan di kanal Youtube Bimas Islam TV dan BKKBN.

Recent Posts

Kemenperin Bentuk Pusat Krisis Industri Pengguna HGBT

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) bergerak cepat menanggapi keresahan para pelaku industri penerima Harga…

6 menit yang lalu

Kemendikdasmen Gandeng Semua Mitra Pendidikan untuk Implementasi Program Prioritas

MONITOR, Jakarta - Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), menekankan pentingnya partisipasi semua pihak dalam…

7 jam yang lalu

Kapal Phinisi Swasembada Pangan Jadi Sorotan di Karnaval HUT ke-80 RI

MONITOR, Jakarta - Kapal phinisi Kementerian Pertanian (Kementan) berkolaborasi dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP)…

8 jam yang lalu

Direktur PTKI Kunjungi Posko KKN Nusantara di Kulon Progo, Soroti Program Kampung Harmoni

MONITOR, Yogyakarta - Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI), Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama…

9 jam yang lalu

H-2 s.d Hari H Periode Libur Hari Kemerdekaan RI, Jasa Marga Catat 439 Ribu Kendaraan Meninggalkan Jabotabek

MONITOR, Jakarta - Direktur Utama Jasa Marga Rivan Achmad Purwantono menyampaikan sebanyak 439.569 kendaraan meninggalkan…

10 jam yang lalu

80 Tahun Kemerdekaan RI sebagai Momentum Memperkuat Kerukunan dalam Bingkai Ekoteologi

MONITOR, Jakarta - Memperingati Hari Kemerdekaan RI yang ke-80 menjadi momen mempererat kerukunan antar umat…

15 jam yang lalu