BISNIS

Cetak Uang dari Ternak Ulat Kandang

MONITOR – Siapa sangka budidaya ulat kandang bisa menjadi prospek usaha yang menjanjikan karena permintaan pasar yang tinggi sementara masih jarang atau sedikit yang membudidayakannya. Peluang tersebut yang kemudian dimanfaatkan Harun menjalankan usaha budidaya ulat kandang di Desa Babakan, Ciseeng, Kabupaten Bogor.

Sebagai informasi ulat kandang sendiri memang memiliki nilai ekonomi yang sangat tinggi untuk dibudidayakan secara intensif pasalnya permintaan akan ulat kandang sebagai pakan alami maupun alternatif hewan peliharaan selalu saja mengalamai peningkatan. cara ternak ulat kandang juga tergolong mudah dan tidak membutuhkan tempat yang luas.

Nah, bagaimana cara membudidayakan ulat kandang dan prospek usahanya? simak selengkapnya hanya di channel youtube agromaritim disini.

Recent Posts

Kemenag Gelar Malam Anugerah Kepustakaan Islam Award 2024

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama RI, melalui Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam menggelar Kepustakaan Islam…

35 menit yang lalu

Tragedi Penembakan Antar-Polisi, DPR: Ini Sangat Memalukan

MONITOR, Jatim - Anggota Komisi III DPR RI M. Nasir Djamil menyayangkan adanya kasus polisi tembak…

1 jam yang lalu

Dampingi DPR Kunker, Jasa Marga Paparkan Perkembangan Proyek Jalan Tol Jogja-Bawen dan Jalan Tol Jogja-Solo

MONITOR, Yogyakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. bersama anak usahanya, PT Jasamarga Jogja Bawen…

3 jam yang lalu

Menag Bersama Kepala BP Haji Bertolak ke Saudi untuk Bahas Operasional Haji 1446 H

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar hari ini, Sabtu (23/11/2024), bertolak ke Arab Saudi.…

4 jam yang lalu

Pilkada! Wamenko Polkam: Seluruh Pemangku Kepentingan Sudah Siap

MONITOR, Jakarta - Jelang pemungutan suara pada pada 27 November mendatang, Wakil Menteri Koordinator Bidang…

7 jam yang lalu

Bawaslu Pastikan Teknologi Siwaslih, Sigaplapor, dan SIPS Siap Digunakan

MONITOR, Jakarta - Jelang pemungutan suara Pemilihan 2024, Ketua Bawaslu Rahmat Bagja menyatakan teknologi untuk…

9 jam yang lalu