PERTANIAN

Wamentan Apresiasi Peningkatan Produksi Beras di Kabupaten Karawang

MONITOR, KARAWANG – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Harvick Hasnul Qolbi didampingi Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana meninjau pengolahan lahan sawah di Desa Baturaden, Kec Batujaya, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

Dalam kunjungan ini, Wamentan mengapresiasi produksi beras di Kabupaten Karawang yang terus mengalami peningkatan di setiap musim tanamnya. Menurut Wamen, Kabupaten Karawang merupakan sentra penghasil padi terbesar kedua di Indonesia.

“Karawang juga turut mendorong Indonesia dalam mewujudkan swasembada beras beberapa waktu lalu. Prestasi ini harus kita jadikan pilot projek percontohan bagi kabupaten/kota lainya agar belajar bagaimana bisa surplus secara masif,” katanya.

Meski demikian, Wamentan Harvick meminta agar jajaran Pemda Karawang tidak berpuas diri. Capaian ini, menurutnya harus ditingkatkan untuk mendukung ketahanan pangan menuju kedaulatan pangan nasional.

Di tempat yang sama, Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana menyampaikan terimakasih atas dukungan dan arahan Wamentan terhadap produksi padi di Karawang yang terus mengalami surolus dari tahun ke tahun.

Ia mengatakan, rata-rata produksi padi di daerahnya mencapai 1,3 juta ton setiap tahun. Apabila dikonversikan menjadi beras maka hasilnya bisa mencapai 800.000 ton beras. Surplusnya produksi padi tersebut karena rata-rata kebutuhan beras masyarakat Karawang berada di kisaran 500.000 ton per tahun.

“Artinya ada sisa 300.000 ton beras dari padi yang diproduksi di Karawang didistribusikan ke berbagai daerah di Indonesia atau menjadi cadangan Bulog,” kata Cellica.

Menurut wanita yang bergelar dokter tersebut, produksi beras di Karawang surplus berkat terjaganya lahan pertanian. Dia menegaskan, Pemkab Karawang berkomitmen menjadikan sektor pertanian sebagai potensi daerah yang akan terus dikembangkan. “Kita akan dorong terus agar produksi di karawang meningkat di tiap musim panenya,” katanya.

Dalam kunjungan ini, Wamentan Harvick juga turut berdialog dengan sejumlah kelompok tani dan Petani milenial Indonesia.

Recent Posts

Menag Lantik Rektor IAIN Takengon dan IAIN Sorong

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas hari ini, Senin (29/04/2024)melantik Rektor Institut Agama…

1 jam yang lalu

Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan Kementerian LHK 2024

MONITOR, Jakarta – Pertamina Group berhasil memboyong 8 penghargaan pada ajang Festival Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan…

2 jam yang lalu

KORNAS PJN Gelar Doa Bersama Pasca Penetapan Prabowo-Gibran oleh KPU

MONITOR, Pemalang - Koordinator Nasional Pergerakan Jiwa Nusantara (KORNAS PJN) menggelar acara doa bersama dan…

3 jam yang lalu

Wacana Kenaikan Tarif KRL Ancam Kesejahteraan Ekonomi Masyarakat Berpenghasilan Rendah

MONITOR, Jakarta - Wacana kenaikan tarif Commuter Line oleh PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan menempatkan masyarakat Jabodetabek pada tantangan…

4 jam yang lalu

Kemenpora Dukung Gelar Nobar Timnas Indonesia U-23, Tapi Tidak Boleh Dikomersilkan

MONITOR, Jakarta - Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) merespons soal isu pelarangan…

4 jam yang lalu

Puncak Hari Air Dunia ke-32, Menteri Basuki: Tingkatkan Kemampuan Mengelola Air

MONITOR, Jakarta - Dalam rangka memperingati Hari Air Dunia (HAD) Tahun 2024, Kementerian Pekerjaan Umum…

5 jam yang lalu