MONITOR, Jakarta – Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menyatakan, bangsa Indonesia saat ini tengah menghadapi disrupsi besar dari revolusi industri 4.0 di bidang teknologi informasi yang mengubah dunia dan pasar kerja secara keseluruhan.
Untuk mengantisipasi itu, Ida menegaskan perlu adanya inovasi di Bidang Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja sebagai bagian dari 9 Lompatan Kementerian Ketenagakerjaan.
Dijelaskan Ida, SDM penempatan merupakan motor dan garda terdepan Kementerian Ketenagakerjaan.
“SDM penempatan perlu di dayagunakan dengan maksimal dan ditingkatkan, kuantitas dan kualitasnya agar dapat memberikan layanan penempatan yang lebih massif dan berkualitas,” ucap Ida Fauziyah dalam Rapat Koordinasi Nasional Ditjen Binapenta dan PKK, Rabu (27/7/2022).
Menurut Ida, transformasi unit layanan penempatan menjadi salah satu agenda prioritas Kemnaker. Ya, melalui Unit layanan SIAPKerja dan anjungan SIAPKerja dapat menjadi salah satu solusi maksimalkan fungsi layanan penempatan yang terintegrasi dengan berbagai layanan ketenagakerjaan lainnya.
Ia berharap Rakornas tersebut dapat menghasilkan diskusi yang konstruktif, dan menghasilkan sinergitas program dan kolaborasi kegiatan antara pemerintah pusat dan daerah.
MONITOR, Depok- Sebanyak 199 warga dari 278 bidang lahan atas nama Kementerian Agama berkumpul untuk…
MONITOR, Jakarta - Pada penyelengaraan ibadah haji 1445 H/2024 M, Indonesia akan memberangkatkan 241.000 jemaah.…
MONITOR, Jakarta - Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo mengingatkan…
MONITOR, Jakarta - Upaya Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mendorong kemandirian Industri Kecil Menengah (IKM) salah satunya…
MONITOR, Jakarta - Komisi III DPR RI mengapresiasi rencana Presiden Jokowi yang akan membentuk Satuan…
MONITOR, Jakarta - Pertamina dan United States Agency for International Development (USAID), melalui program Sustainable Energy for…