PERTANIAN

Mentan SYL Dorong Varietas Unggul untuk Tingkatkan Produksi Padi Nasional

MONITOR, Subang – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mendorong peningkatan kualitas varietas benih padi unggul untuk terus ditingkatkan produksi beras nasional. Pasalnya, benih padi memegang peran penting dalam meningkatkan produktivitas beras sebagai salah satu pangan pokok strategis di Indonesia dan mendukung ekspor beras.

“Tanpa benih varietas unggul, kita tidak akan bisa surplus beras seperti yang kita bisa rasakan saat ini sehingga tidak perlu impor beras lagi. Jadi peningkatan produktivitas beras harus jadi tantangan kita bersama karena beras sangat penting bagi kehidupan Bangsa,” demikian ucap Mentan SYL dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Lingkup Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian yang dilanjutkan panen padi Inpara 8 di Balai Besar Penelitian Tanaman Padi (BB Padi) Sukamandi, Subang, Jumat (24/6/22).

SYL mengatakan sesuai data produktivitas padi Indonesia menduduki urutan ke-2 dari 9 negara- negara FAO di Benua Asia. Urutannya yakni, Vietnam, Indonesia, Bangladesh, Filipina, India, Pakistan, Myanmar, Kamboja, Thailand.

“Dulu kalau pakai varietas Silugonggo hanya menghasilkan 2 sampai 3 ton per hektar. Saat ini sudah ada varietas baru seperti Ciherang, Inpari dan lainnya, sudah diperkenalkan jadi produktivitas petani makin naik, stok beras kita pun naik,” sebutnya.

“Tapi saya tidak bisa terima kalau produktivitas padi hanya 5,2 ton per hektar. Jadi ini harus ditingkatkan lagi,” pintanya.

Oleh karena itu, mantan Gubernur Sulsel dua periode ini meminta jajarannya untuk meninjau benih padi, irigasi, sistem pemupukan hingga pasca panen serta melakukan berbagai upaya agar produksi padi mulai dari hulu hingga hilir bisa lebih efisien. Selanjutnya losesnya pun berkurang dan hasil yang diperoleh menjadi lebih baik dan memberi keuntungan yang tinggi.

“Ini irigasi makin bagus, varietas makin bagus dan makin banyak. Kalau begitu di tahap mana yang perlu kita perbaiki lagi. Kantor ini otak dari pertanian,” terangnya.

“Saya berharap ini dipertahankan hasil-hasil yang luar biasa yang sudah dihasilkan dapat dan disampaikan juga ke masyarakat. Kita sudah enak makan beras dan swaswmbada jadi kita harus hargai kantor ini ya,” tambah SYL.

Recent Posts

Tak Cuma Prioritaskan Ekspor, Menteri Maman Minta UMKM Penuhi Kebutuhan Domestik

MONITOR, Jakarta - Menteri Maman Abdurrahman menekankan para pengusaha usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM)…

1 jam yang lalu

Dirut Jasa Marga Sampaikan 1,1 juta Kendaraan Terlayani Optimal saat Libur Hari Kemerdekaan RI

MONITOR, Jakarta - Selama periode libur Hari Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) Jasa Marga memberikan pelayanan…

2 jam yang lalu

LPDB HUT ke-19, Perkuat Komitmen Pembiayaan Dana Bergulir ke Koperasi

MONITOR, Jakarta - Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) Koperasi merayakan hari jadinya yang ke-19 dengan…

3 jam yang lalu

DPR Setuju Gagasan Prabowo Hapus Tantiem, Komisaris BUMN Harus Fokus Kinerja

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi VI DPR RI Rivqy Abdul Halim, mendukung penuh langkah Presiden…

4 jam yang lalu

Spektakuler! Dari Closing Celebration ke Awal Perjalanan, UPH Festival 2025 Bangkitkan Iman dan Karakter Mahasiswa Baru

MONITOR, Jakarta - Semarak Universitas Pelita Harapan (UPH) Festival 2025 resmi ditutup dengan gemilang melalui…

5 jam yang lalu

Pidato Puan Soal Kritik Harus Direspons Dapat Pujian, Dinilai Pahami Ekspresi Keresahan Rakyat

MONITOR, Jakarta - Pidato Ketua DPR RI Puan Maharani terkait fenomena kritik kreatif yang disampaikan…

6 jam yang lalu