MONITOR – Kelompok usaha tenun sutera alam Mardian Putera, di Kampung Karanganyar, Desa Cipondok, Kecamatan Sukaresik, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat merupakan kelompok masyarakat yang secara konsisten jatuh bangun menjalankan usaha budidaya ulat sutra yang menghasilkan kain tenun berkualitas hingga banyak dipakai produknya oleh para desainer ternama di Indonesia bahkan dunia.
Produk tenun sutra asal Tasikmalaya digunakan untuk dijadikan baju selendang, hingga pakaian setelan kebaya batik, serta berbagai motif pakaian lainnya. Jenis kain tenun sutra yang diproduksi ada 4 jenis diantaranya, jenis sulam, bulu, organdi, serta jenis bulu bata.
Selama pandemi, pemasaran kain sutra tradisional yang diproduksi dengan alat tenun sangat sederhana yang dirintis sejak tahun 1997 itu mengalami masa sulit. Namun demikian, saat ini geliat usaha tenun sutra tersebut mulai kembali bangkit.
MONITOR - Anggota Komisi IV DPR-RI Prof Rokhmin Dahuri mendorong pemerintah untuk melakukan transformasi sektor…
MONITOR, Jakarta — Pemerintah terus memperkuat upaya pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) melalui pelaksanaan…
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti jumlah pengangguran berpendidikan sarjana di Indonesia…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terus memperkuat program dukungan ketahanan air dan pangan…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI Junico Siahaan menyampaikan duka cita atas meninggalnya…
MONITOR, Purwomartani - Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Rivan Achmad Purwantono, melakukan tinjauan langsung…