PEMERINTAHAN

Genjatan Senjata di Ukraina Gagal, Jokowi Ingatkan Krisis Pengungsi

MONITOR, Jakarta – Presiden Joko Widodo menyayangkan gagalnya kesepakatan genjatan senjata atas peraang Rusia dan Ukraina. Jokowi menyatakan, jika konflik dibiarkan, maka tidak hanya mendorong eskalasi konflik bersenjata, melainkan korban jiwa dan krisis kemanusiaan di Ukraina semakin bertambah.

“Perang adalah persoalan ego, melupakan sisi kemanusiaan dan hanya menonjolkan kepentingan dan kekuasaan,” ujar Jokowi dalam konferensi persnya, Selasa (8/3/2022).

Berdasarkan data UNHCR, hingga kini sudah 12 juta orang harus mengungsi ke negara lain karena peraang di Ukraina.

Dikatakan Jokowi, Apabila krisis ini masih terus berlanjut niscaya akan terjadi krisis pengungsi terbesar sepanjang abad.

“Inilah yang harus kita sama-sama cegah agar jangan sampai terjadi,” tegasnya.

Recent Posts

Kemenag Kembangkan Kurikulum PDTPQ, PAUDQu Harus Diperkuat

MONITOR,Jakarta - Direktorat Pesantren pada Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama tangah mengembangkan kurikulum Pendidikan…

2 jam yang lalu

KKP Kerahkan Armada Laut dan Udara Kirim Bantuan untuk Warga Sumatra

MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengirimkan bantuan kemanusiaan untuk  warga terdampak bencana…

4 jam yang lalu

Panglima TNI Resmikan Hunian Modern Bagi Prajurit

MONITOR, Jakarta - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto meresmikan Rumah Susun (Rusun) Serka Dedy…

7 jam yang lalu

Kemenperin Gandeng Akademisi untuk Penyempurnaan SBIN

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian terus memperkuat arah pembangunan industri nasional melalui implementasi Strategi Baru…

15 jam yang lalu

Pidato di KTT Global Pertanian Tiongkok, Prof Rokhmin Paparkan Strategi Ketahanan Pangan Berkelanjutan

MONITOR - Anggota Komisi IV DPR RI, Prof Rokhmin Dahuri menjadi pembicara kunci dalam ajang…

18 jam yang lalu

UMM dan UiTM Malaysia Hidupkan Permainan Tradisional Jawa untuk Audiens Global

MONITOR, Malang - Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) kembali menunjukkan komitmennya dalam…

19 jam yang lalu