MONITOR, Jakarta – Keputusan Presiden Joko Widodo menghentikan sementara ekspor batubara menuai apresiasi dari Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Fraksi PAN, Eddy Soeparno. Ia menyebut pemerintah harus memperhatikan kebutuhan masyarakat terutama menyangkut kelistrikan.
Dikatakan Eddy, kepentingan nasional harus diutamakan yakni memastikan stok batubara dalam negeri mencukupi mencukupi untuk pembangkit PLN.
“Kami menganggap ini merupakan suatu kebijakanyang tepat, kepentingan nasional ini harus diutamakan, agar supaya terjaga kebutuhan listrik dalam negeri,” tutur Eddy dalam keterangannya, Rabu (12/1/2022).
Selain mempertimbangkan pasokan listrik dalam negeri, Eddy yang merupakan Sekretaris Jenderal DPP PAN ini meminta pemerintah memberikan sanksi tegas bagi siapapun yang melanggar kebijakan tersebut.
“Kita mendukung Kementerian ESDM memberlakukan sanksi tegas bagi mereka yang diam-diam tetap melakukan ekspor,” tegas Eddy.
Ia menyayangkan apabila sejumlah wilayah dilakukan pemadaman listrik secara bergilir, sementara di sisi lain, ekspor batubara terus dilakukan.
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua DPR RI Adies Kadir menyambut terpilihnya calon pimpinan KPK dan…
MONITOR, Jakarta - Isu kemiskinan dan kelaparan menjadi isu yang sama-sama diserukan oleh Ketua DPR…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo meminta Pemerintah untuk…
MONITOR, Jakarta - Keterbukaan informasi publik menjadi elemen penting dalam penyelenggaraan pemerintahan demokratis. Keterbukaan informasi…
MONITOR, Jakarta – PT Jasa Marga (Persero) Tbk. kembali menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih dua…
MONITOR, Jakarta - Dipanggilnya Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan dan Fahmi hakim ketua DPRD Provinsi…