MONITOR, Jakarta – Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menyatakan Pemerintah tidak bisa berjalan sendiri untuk membangun kompetensi angkatan kerja di dunia industri.
Menurut Ida, sangat dibutuhkan kolaborasi dengan dunia industri untuk menciptakan link and match antara keluaran pelatihan dengan kebutuhan di industri.
“Model kerjasama ini harus terus dilakukan ke seluruh Indonesia melalui balai-balai pelatihan vokasi. Saya yakin dengan model kerjasama seperti ini maka akselerasi peningkatan kompetensi bisa dilakukan,” kata Ida Fauziyah, dalam penandatanganan Nota Kesepahaman Bersama antara Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas dengan para Mitra Instansi dan Industri Pelatihan Vokasi, Senin (13/12/2021).
Ya, dikatakan Ida, penandatanganan Nota Kesepahaman Bersama antara Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas dengan para Mitra Instansi dan Industri Pelatihan Vokasi menjadi salah satu wujud kolaborasi di dunia industri.
Politikus PKB ini berharap, Nota Kesepahaman Bersama tersebut dapat diimplementasikan dengan baik dan memberikan manfaat yang besar terhadap tenaga kerja Indonesia.
MONITOR, Jakarta - Menteri Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), Maman Abdurrahman meresmikan Pasar Umum Negara (PUN),…
MONITOR, Jakarta - Wakil Menteri Agama (Wamenag) Romo HR Muhammad Syafi’i menghadiri peringatan Hari Guru…
MONITOR, Jakarta - Di peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2024, Wakil Ketua DPR RI Cucun…
MONITOR, Jakarta - Komisi XIII DPR RI mempertanyakan dasar hukum kebijakan Pemerintah yang akan memulangkan…
MONITOR, Jakarta - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto bersama Menteri Pertahanan Republik Indonesia Letjen…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Hukum (Kemenkum) RI mengawal pelaksanaan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS)…