MEGAPOLITAN

Merasa Dicurangi, Salah Satu Calon Ketua Kadin Depok Mundur

MONITOR, Depok – Rudi Murodi, Ketua Tim Pemenangan (Timses) calon ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Depok Dian Nufarida, mengaku kecewa atas sikap panitia Stering Commite (SC) Musyawarah Kota (Muskot) ke-V Kadin Depok.

Pasalnya, SC Muskot Kadin Kota Depok dinilai tidak fair dalam menentukan jumlah anggota atau pemilih terhadap kandidatnya, Dian Nufarida.

“Ada kejanggalan yang diperlihatkan (panitia), yang mana saat kita menyerahkan data-data, ternyata sudah ada porsi (jumlah) calon pemilih untuk kita,” kata Rudi Murodi kepada MONITOR, saat ditemui di wilayah Beji, Depok, Senin (22/11).

Rudi menjelaskan, berdasarkan jumlah, ada sebanyak 150 anggota yang mimiliki hak suara dalam bursa pemilihan calon ketua Kadin Kota Depok periode 2021-2026. Namun dari panitia SC, jumlah pemilih atau anggota yang mendukung kandidat Dian Nufarida, sudah ditentukan, yakni sebanyak 43 orang.

“Maksudnya, kuota kita sudah ditentukan sebanyak 43 pemilih dari 150. Berarti, menurut saya sebagai ketua tim, kita akan melawan 107, jadi buat saya kalau saya sudah tahu kalah, ngapain saya harus lawan.”

“Jadi mendingan saya mundur. Saya minta calon (Dian Nufarida) untuk mundur dari pencalonan ketua Kadin. Dan sikap kami yang kami ambil adalah mosi tidak percaya terhadap panitia,” ungkapnya.

Ketua Panitia SC Muskot ke-V Kadin Depok, Edmon Johan, membantah tegas pernyataan yang disampaikan Rudi Murodi bahwa telah melakukan kecurangan, dengan menentukan jumlah anggota atau pemilih.

Sebab, lanjut Edmon, hal tersebut, sesuai dengan mekanisme yang ada, yakni berdasarkan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Kadin.

“Tolong dibaca, sekali lagi tolong dibaca pasal 33, 24 AD/ART dan PO 2407. Jadi, (semua tahapan yang ada) telah kita koordinasikan ke (Kadin) Jawa Barat, kita bersurat juga,” katanya kepada MONITOR di Kantor Kadin Depok.

“Nah, kita tutup (keputusan hasil kepesertaan), tanggal 18 jam 2 siang, itu sistem. Terakhir tanggal 18 yang terkumpul (43 anggota/dukungan), ini adanya. Kita gak bisa nulis sendiri (menambah peserta), ngisi sendiri formulir peserta, gak bisa, dan itu ada tanda terimanya semua,” sambungnya melanjutkan.

Namun demikian Edmon mengatakan, terkait pengunduran diri Dian Nufarida dari calon Ketua Kadin Kota Depok poriode 2021-2026, pihaknya tetap melanjutkan Mukota ke-V Kadin Depok, meski dengan satu calon.

“Kalau misalnya ini berkas mereka, mereka menarik, itu haknya mereka, bukannya hak kita. Kita tetap, dengan tahapan, (Mukota ke-V Kadin) tetap jalan terus.”

“Itu kan calon yang memenuhi persyaratan, artinya kan seperti itu. Tetap dilanjutkan tanggal 25 Mukota Kadin mesti dengan satu calon kandidat, karena ini sudah direstui Jawa Barat,” pungkasnya.

Recent Posts

Pakar Politik Asia Tenggara Harap AICIS+ 2025 Hadirkan Solusi

MONITOR, Jakarta - Pakar sejarah dan politik Islam Asia Tenggara asal Malaysia, Prof. Farish A.…

3 jam yang lalu

Gelar Pahlawan Nasional Suharto Melegitimasi Kekuasaan Tanpa Batas

MONITOR, Jakarta - Lembaga kajian demokrasi dan kebajikan publik Public Virtue Research Institute (PVRI) menilai…

6 jam yang lalu

HUT ke 7 Gerakan Indonesia Optimis dan Refleksi 1 Tahun Prabowo-Gibran

MONITOR, Jakarta - Ketua Gerakan Indonesia Optimis (GIO), Ngasiman Djoyonegoro menyatakan bahwa pemuda saat ini…

8 jam yang lalu

Kemenag Ajak Dosen PTK Manfaatkan Beasiswa dan Riset, Anggarannya 500 Juta hingga 2 Milyar

MONITOR, Jakarta - Pusat Pembiayaan Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan (Puspenma) gencar mensosialisasikan program beasiswa…

9 jam yang lalu

KKP Tambah 1,079 Juta Hektare Kawasan Konservasi Laut di Satu Tahun Prabowo

MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berhasil menambah 1,079 juta hektare kawasan konservasi…

11 jam yang lalu

Pesantren Ramah Anak, Menag: Kita Bentuk Satgas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar menegaskan komitmen dan keseriusannya dalam mengambangkan pesantren ramah…

12 jam yang lalu