POLITIK

Hari Kesehatan Nasional, Fungsionaris PPP Ini bagikan Masker ke Pedagang Ciputat

MONITOR, Tangerang Selatan – Dalam rangka peringatan Hari Kesehatan Nasional yang ke-58, yang di peringati setiap tanggal 12 November, Wakil Ketua DPW PPP DKI Jakarta yang membidangi Kesehatan dan Sosial, Sya’roni Mubarak membagikan bingkisan makanan dan masker kepada para pedagang di kawasan pasar Ciputat, Tangerang Selatan, Jum’at dini hari (12/11/2021).

“Ini sebagai bentuk kepedulian dan edukasi kepada masyarakat supaya senantiasa selalu waspada covid 19. Maka itu jalan ikhtiar terbaiknya adalah dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang salah satunya adalah saat beraktivitas agar kontinu menggunakan masker,” ujarnya.

“Di kegiatan sosial tersebut, terlihat masih banyak para pedagang yang tidak menggunakan masker. Dan dari jawaban yang saya dapatkan, rata-rata para pedagang menjadikan faktor ekonomi sebagai keberatan mereka. Hal itu bisa dipahami, sebab dari mereka berdagang tidak banyak keuntungan yang didapatkan. Bahkan kata salah satu pedagang, juga terkadang malah merugi karena masih lesunya pembeli,” jelas alumni UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tersebut.

Pada kesempatan tersebut, Pria yang akrab disapa Roni itu memberikan tips kepada para pedagang agar masker bisa digunakan beberapa kali, minimal 2 sampai 3 kali penggunaan. Mengutip penelitian National Health Institute telah melakukan setidaknya empat kali percobaan dekontaminasi (upaya kesehatan yang dilakukan untuk mengurangi dan/atau menghilangkan kontaminasi oleh mikroorganisme pada orang, peralatan, bahan, dan ruang melalui disinfeksi dan sterilisasi dengan cara fisik maupun kimiawi) pada masker N95.

“Selain menggunakan uap hidrogen peroksida, uji dekontaminasi juga dilakukan dengan paparan suhu panas 70° Celcius, semprotan etanol 70 persen, dan radiasi sinar ultraviolet. Nah, cara paling sederhananya adalah masker yang sudah digunakan cukup di guyur dengan air panas yang sudah mendidih agar virus yang menempel pada masker mati seketika,” terangnya.

Roni menegaskan pandemi Covid-19 membutuhkan solidaritas secara kontinu. Minimal dari lingkungan sekitar. Dibutuhkan semangat kerja sama, kolaborasi dan gotong royong semua elemen masyarakat dalam memerangi pandemi COVID-19.

“Dan tak lupa, mengingatkan untuk senantiasa menerapkan prokes 5 M + 1 D yaitu; 1. memakai masker 2. mencuci tangan dengan sabun 3. menjaga jarak 4. menjauhi kerumunan / tidak berkerumun 5. membatasi mobilitas plus Doa,” pungkasnya.

Recent Posts

Peresmian Rumah BUMN Pekanbaru, Langkah Pasti Erick Thohir Berdayakan UMKM Lokal

MONITOR, Pekanbaru - Menteri BUMN, Erick Thohir secara konsisten mengambil langkah untuk memberdayakan UMKM lokal…

10 menit yang lalu

Larangan Toko Kelontong Beroperasi 24 Jam Bentuk Diskriminasi terhadap Pelaku Usaha Kecil

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi VI DPR RI Nasim Khan menegaskan larangan agar toko kelontong…

39 menit yang lalu

Siswa MTsN 1 Pati Raih Medali Emas dan Perak Olimpiade Matematika Internasional di Thailand

MONITOR, Jakarta - Tiga siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Pati memboyong dua medali emas…

1 jam yang lalu

BNI Investor Daily Summit 2023, Ini Pesan Presiden Jokowi

MONITOR, Jakarta - Presiden Joko Widodo berpendapat kerja sama tim menjadi hal krusial dalam menjaga…

1 jam yang lalu

Menag Minta Haji 2024 Jadi yang Terbaik Sepanjang Kepemimpinan Presiden Jokowi

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas meminta jajaran Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah…

2 jam yang lalu

KA Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

MONITOR, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (Persero) akan mengoperasikan KA Lodaya relasi Bandung –…

5 jam yang lalu