MONITOR, Depok – Kejaksaan Negeri (Kejari) Depok mulai menerapkan penggunaan aplikasi PeduliLindungi di lingkungan kantornya. Setiap pegawai maupun tamu yang datang harus memindai QR Code pada aplikasi tersebut.
Kepala Kejari Depok Sri Kuncoro mengatakan, pemberlakukan aplikasi protokol kesehatan tersebut merupakan bentuk dukungan pihaknya dalam pengendalian penyebaran Covid-19.
“Skrining melalui Scan QR Code PeduliLindungi ini tentunya untuk mencegah penyebaran Covid-19. Jadi, baik tamu maupun pegawai tinggal download aplikasinya,” kata Sri Kuncoro di Kejari Depok, Jumat (08/10).
Dijelaskannya, alat Scan QR Code PeduliLindungi telah disiapkan pada 3 (tiga) titik di area kantor Kejari Depok. Diantaranya, area Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) dan loket tilang, lobby utama kantor, dan area gedung Ikatan Adhyaksa Dharmakarini Daerah Depok.
“Jadi, scan barcode aplikasi PeduliLindungi ini juga berguna untuk mengidentifikasi jumlah tamu yang memasuki area Kejari Depok,” pungkasnya.
MONITOR, Bekasi - Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka bersama Wakil Menteri Badan Usaha…
MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat sebanyak 1.454.010 kendaraan kembali ke wilayah…
MONITOR, Majalengka - Kementerian Pertanian bersama Kabinet Merah Putih menggelar Panen Raya Padi Serentak di…
MONITOR, Jakarta - Delegasi DPR RI menyampaikan kecaman terhadap kekerasan yang dilakukan junta militer Myanmar…
MONITOR, Banten - Melanjutkan rangkaian kunjungan kerjanya, Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo meninjau Posko…
MONITOR, Jakarta - Saudara kembar tidak selalu harus kuliah di perguruan tinggi yang sama. Ihsan…