BUMN

Jasa Marga Lanjutkan Pekerjaan Pemeliharaan di Tol Jakarta-Tangerang

MONITOR, Jakarta – General Manager Representative Office 2 Jasamarga Metropolitan Tollroad Nasrullah menyatakan, pekerjaan pemeliharaan jalan di Ruas Tol Jakarta-Tangerang kembali dilanjutkan. Pekerjaan pada Minggu pertama Oktober ini yaitu rekonstruksi perkerasan.

Jasa Marga melalui Jasamarga Metropolitan Tollroad sebagai pengelola Jalan Tol Jakarta Tangerang, bersama dengan PT Jasamarga Tollroad Maintenance (JMTM) sebagai service provider pemeliharaan jalan tol, selalu berupaya memastikan kenyamanan berkendara bagi pengguna jalan serta menjaga Standar Pelayanan Minimal (SPM) jalan tol.

“Jalan Tol Jakarta-Tangerang ini menjadi urat nadi pergerakan ekonomi antar pulau dan antar wilayah. Besar harapan masyarakat maupun pelaku usaha terhadap percepatan distribusi barang maupun orang dengan menggunakan jalan tol ini. Oleh karena itu, Jasa Marga sebagai pengelola Jalan Tol Jakarta-Tangerang secara konsisten menjaga kualitas jalannya agar nyaman dan aman untuk dilintasi,” tegasnya.

Pekerjaan pemeliharaan Rekonstruksi Perkerasan terjadwal sebagai berikut :

a. Ruas Jakarta Tangerang arah Tangerang

  • Km 15+359 s.d Km 15+377 lajur 1 sepanjang 18 m, dilaksanakan tanggal 6 s.d 7 Oktober 2021
  • Km 13+830 s.d Km 13+850 lajur 1 sepanjang 20 m, dilaksanakan tanggal 9 s.d 10 Oktober 2021
  • Km 14+735 s.d Km 14+750 lajur 1 sepanjang 15 m, dilaksanakan tanggal 11 s.d 12 Oktober 2021

b. Ruas Jakarta Tangerang arah Jakarta
Km 14+365 s.d Km 14+355 sepanjang 10 m dan Km 14+345 s.d Km 14+330 sepanjang 15 m lajur 1, dilaksanakan tanggal 7 s.d 8 Oktober 2021

“Selama pekerjaan pemeliharaan berlangsung, lajur yang menjadi objek pemeliharaan sementara tidak dapat dilintasi, namun lajur lainnya dapat digunakan secara normal,” terangnya.

Guna memastikan keamanan dan keselamatan petugas juga pengguna jalan, Jasamarga Metropolitan Tollroad bersama PT JMTM juga menyiapkan rambu-rambu pengamanan pekerjaan sesuai standar seperti menyediakan rubber cone, lampu selang/penanda lokasi kerja pada malam hari, menyiagakan petugas pengaturan lalulintas serta memastikan petugas tetap menjaga protokol kesehatan di lokasi pekerjaan.

Lebih lanjut, Nasrullah meminta maaf atas ketidaknyamanan yang timbul akibat pekerjaan tersebut. Ia mengimbau kepada pengguna jalan agar tetap berhati-hati, mengatur waktu perjalanannya, mengecek kondisi lalulintas perjalanan melalui aplikasi Travoy 3.0 atau peta perjalanan digital lainnya jika diperlukan, serta memperhatikan rambu-rambu dan arahan petugas.

Recent Posts

Menperin: Jamaah Haji Raih Dua Pahala Jika Beli Produk Dalam Negeri

MONITOR, Jakarta - Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menegaskan bahwa penggunaan produk dalam negeri oleh…

5 jam yang lalu

Layanan Pengajuan Pendaftaran Keberadaan Pesantren Dibuka Kembali 1 Januari 2026

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama hari ini, mengumumkan bahwa layanan pengajuan pendaftaran keberadaan pesantren dibuka…

7 jam yang lalu

TNI Kerahkan Alat Berat dan Jembatan Bailey Pulihkan Akses Aceh-Sumut

MONITOR, Lhokseumawe - TNI terus bergerak cepat dalam menangani dampak bencana alam di wilayah Aceh…

8 jam yang lalu

Kemenperin Luncurkan Roadmap Hilirisasi Silika

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus memperkuat perannya dalam mendukung pelaksanaan Asta Cita Presiden…

8 jam yang lalu

Menag Dorong Percepatan Dana Abadi Pesantren dan Beasiswa

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar menegaskan perlunya percepatan implementasi dana abadi pesantren serta…

10 jam yang lalu

Gelar Tes DNA Keluarga Jemaah Ghaib Haji 2025, Kemenag: Ikhtiar Negara

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama terus berikhtiar menemukan jemaah haji Indonesia yang dinyatakan hilang (ghaib)…

12 jam yang lalu