Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin
MONITOR, Jakarta – Sektor industri produk halal dinilai terus memberikan nilai tambah bagi perekonomian nasional selama pandemi Covid-19.
“Potensi industri halal tersebut diimbangi dengan potensi industri keuangan syariah nasional yang tak kalah besar,” kata Wakil Presiden Ma’ruf Amin saat membuka Indonesia Sharia Summit 2021, Rabu (22/9/2021).
Berdasarkan laporan data Islamic Finance Development Indicators (IFDI) 2020, Indonesia masuk lima besar dari 135 negara berdasarkan nilai asetnya yang mencapai 3 miliar dolar AS.
Ya, Ma’ruf menyatakan posisi Indonesia berada di bawah Arab Saudi (17 miliar dolar AS), Iran (14 miliar dolar AS), Malaysia (10 miliar dolar AS), dan Uni Emirat Arab (3 miliar dolar AS). Mantan Ketua Umum MUI ini yakin posisi Indonesia masih berpotensi untuk naik.
“Saya yakin bahwa posisi Indonesia sekarang ini masih sangat mungkin untuk meningkat lagi, bahkan menjadi pemain utama industri keuangan syariah dunia,” pungkasnya.
MONITOR, Jakarta - Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama bekerja sama dengan Alvara Strategic…
MONITOR, Jakarta - Indeks Kepercayaan Industri (IKI) bulan Desember 2025 tercatat sebesar 51,90, yang menunjukkan…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama mencatat kenaikan angka pernikahan nasional sepanjang 2025. Berdasarkan data Sistem…
MONITOR, Jakarta - Pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih (KNMP) di pesisir Kabupaten Toli-Toli, Sulawesi Tengah…
MONITOR, Jakarta - Inspektur Jenderal Kementerian Agama Khairunas menyerahkan bantuan untuk korban bencana di Sumatera…
MONITOR, Jakarta - Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta mencatatkan langkah penting dalam pengamanan…