PEMERINTAHAN

Wapres: Bangun Papua Butuh Pendekatan Kesejahteraan dan Kultural

MONITOR, Jakarta – Wakil Presiden Ma’ruf Amin menegaskan dalam membangun Papua diperlukan dua pendekatan utama. Pendekatan yang dimaksud, kata Ma’ruf, yakni pendekatan kesejahteraan dan kultural.

Ini disampaikan Ma’ruf saat menerima Perwakilan Papua beserta rombongan di rumah dinas Wakil Presiden, Senin (20/9/2021).

“Saya menekankan bahwa pentingnya membangun Papua melalui dua pendekatan utama, yakni pendekatan kesejahteraan dan kultural,” ujar Ma’ruf Amin.

Menurutnya pendekatan kesejahteraan harus segera diimplementasikan, kemudian pendekatan kultural melalui dialog dan silaturahmi antara pusat dan daerah mesti terus dilakukan.

“Insya Allah, saya akan berkunjung ke Papua sekaligus meninjau Pekan Olahraga Nasional (PON),” pungkas mantan Ketua Umum MUI ini.

Recent Posts

DPR Setujui Usulan Anggaran Tambahan Kementerian Agama

MONITOR, Jakarta - Komisi VIII DPR RI menyetujui hasil rekonstruksi dan relaksasi efisiensi anggaran Kementerian…

2 jam yang lalu

DPR Dorong Pemerintah Pusat dan Pemda Kolaborasi Tangani Banjir Jakarta, Jangan Gali Lubang Tutup Lubang

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi II DPR RI, Mardani Ali Sera memberi perhatian serius terhadap…

10 jam yang lalu

Soroti Bencana Alam di Sejumlah Wilayah, Puan Minta Pemerintah Mitigasi dan Sigap Tangani Korban

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti berbagai bencana alam yang terjadi di…

12 jam yang lalu

Saksi Anak Diduga Diintimidasi di Peradilan Kasus Oknum Polisi Tembak Siswa, DPR: Sejak Awal Sarat Kejanggalan

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Abdullah mendesak seluruh pihak turut mengawasi proses…

14 jam yang lalu

Bupati Bondowoso Buka Festival Muharram 1447 H dan Luncurkan ‘Bondowoso Berkah’

MONITOR, Bondowoso - Bupati Bondowoso KH Abdul Wahid Hamid meluncurkan “Bondowoso Berkah”, sebuah komitmen dan…

14 jam yang lalu

DPR Bentuk Tim Supervisi, Puan: Penulisan Ulang Sejarah Harus Dilaksanakan Sejelas-jelasnya

MONITOR, Jakarta - DPR RI membentuk tim untuk melakukan supervisi terhadap penulisan ulang sejarah yang…

15 jam yang lalu