Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin
MONITOR, Jakarta – Wakil Presiden Ma’ruf Amin memiliki harapan agar pesantren di Indonesia tidak hanya dijadikan sebagai pusat pendidikan aja, melainkan dapat dijadikan sebagai pusat pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Ini disampaikan Ma’ruf ketika menghadiri Doa/Istighosah Nasional dan Refleksi Kemerdekaan RI ke-76 yang diselenggarakan Himpunan Ekonomi dan Bisnis Pesantren (HEBITREN) secara daring, Senin (9/8/2021) kemarin.
“Saya berharap pesantren selain menjadi pusat pendidikan, pusat i’dadul mutafaqihina fiddin, dan menjadi pusat markazu da’wah ilallah, juga menjadi pusat pemberdayaan ekonomi masyarakat,” terang Ma’ruf Amin.
Menurut Ma’ruf, untuk bisa memakmurkan dunia tentu kita harus membangun, menggali kunci-kuncinya, dan juga dapat menggali asbabul hayat, yaitu sebab-sebab kehidupan.
Dan, itu adalah mengenai pengembangan ekonomi dengan semua sektornya, baik pertanian, pertukangan, peternakan, industri, perkembangan, dan sebagainya. Karena itu membangun kehidupan itu memang menjadi tugas kita mengembangkannya.
“Untuk itulah pemerintah sekarang tengah mengembangkan ekonomi keuangan syariah dan ini saya harapkan dengan bangkitnya Himpunan Ekonomi dan Bisnis Pesantren (HEBITREN), pengembangan ekonomi pesantren menjadi kuat,” terangnya.
MONITOR, Jakarta - Operasional penyelenggaraan haji di Makkah hari ini berakhir ditandai pelepasan jemaah kloter…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI, Prof. Rokhmin Dahuri, melontarkan kritik tajam dalam…
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti temuan sejumlah kasus virus Hanta tipe…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Sarifudin Sudding menyampaikan keprihatinan atas insiden pembubaran…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama mulai mempersiapkan pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi (Monev) terhadap layanan informasi…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI, Prof. Rokhmin Dahuri, menyampaikan kritik tajam soal…