JABAR-BANTEN

Kang Emil: Keterisian Pasien Covid-19 di RS Semakin Turun

MONITOR, Bandung – Kabar baik mulai didapati masyarakat Jawa Barat. Ridwan Kamil selaku Gubernur Jawa Barat menyatakan tingkat keterisian rumah sakit untuk pasien Covid-19 pada Sabtu, 7 Agustus 2021 ini sekitar 45%.

Ia menjelaskan kondisi ini mengalami penurunan setengahnya dari puncaknya 91% bulan lalu. Bahkan dikatakan Ridwan Kamil, ekonomi Jawa Barat 3 bulan terakhir tumbuh pesat ke 6,13% naik drastis dari bulan yang sama tahun 2020 yang -4%.

“Artinya terjadi transaksi perdagangan yang masif dan melompat, walau masih ada sektor yang tertekan karena PPKM,” ujar Gubernur yang karib disapa Kang Emil ini, Sabtu (7/8/2021).

Pihak Pemprov Jawa Barat pun akan terus meningkatan vaksinasi dari 145 ribu perhari menjadi 500 ribu perhari.

“Ini terus digeber tiap hari,” imbuhnya.

Recent Posts

Komisi III DPR Nilai Masukan Tiga Mitra di Jambi Sangat Produktif untuk RUU KUHAP

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Martin Tumbelaka, menjelaskan bahwa Komisi III DPR…

6 jam yang lalu

Menag Minta Santri Teladani Ulama Terdahulu

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar mengajak para santri untuk meneladani ulama-ulama terdahulu yang…

9 jam yang lalu

Gelar Stadium General PBAK 2025, UID Angkat Peran Mahasiswa sebagai Agen Perubahan

MONITOR, Depok - Universitas Islam Depok (UID) menggelar Stadium General bertema “Indonesia Emas 2045: Peran…

9 jam yang lalu

Wamen UMKM Apresiasi Muhammadiyah Jogja Expo #4 2025 Perkuat Kapasitas Wirausaha

MONITOR, Yogyakarta - Wakil Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Helvi Moraza mengapresiasi penyelenggaraan…

11 jam yang lalu

DPR Dorong Perbaikan Tata Niaga Gula, Kunci Swasembada Pangan

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Alex Indra Lukman, menyerukan perlunya evaluasi…

12 jam yang lalu

DPR Apresiasi PT Sido Muncul, Proses Modernisasi Produksi Tanpa Korbankan Karyawan

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI, Arzeti Bilbina, memberikan apresiasi tinggi kepada PT…

15 jam yang lalu