PERTANIAN

Program Kementan Padi Inpari Nutri Zinc Mampu Atasi Kekurangan Gizi Zn

MONITOR, Jakarta – Gaya hidup sehat yang terus berkembang mendorong kian tingginya kebutuhan masyarakat akan pangan sehat. Berkembangnya ilmu dan teknologi, membuat fungsi nasi pun bergeser, bukan hanya sumber karbohidrat namun sekaligus fungsi kesehatan.

Penyediaan pangan berkaitan dengan kesehatan, Kementan mulai pada tahun 2020 telah melaksanakan kegiatan pengembangan budidaya padi biofortifikasi dengan menanam varietas Padi Inpari IR Nutrizinc. Menurut Untung Susanto, Peneliti dan pemulia benih padi Inpari Nutrizinc pada Balai Besar Penelitian Tanaman Padi Balitbangtan, padi Inpari Nutrizinc cocok ditanam pada lahan sawah irigasi dataran rendah-dataran menengah < 600 mdpl. Selain itu varietas Inpago 13 Fortiz yang cocok untuk pengembangan di lahan kering. Budidaya padi Inpari IR Nutrizinc hampir sama dengan budidaya padi biasa lainnya, berasnya juga tidak jauh beda dengan beras konsumsi biasa.

“Jika makanan pokok sudah dperkaya dengan zinc maka status gizi zinc pada masyarakat tersebut akan naik sehingga prevalensi kekurangan gizi zinc akan turun dan prevalensi stunting juga akan turun,” sebut Untung saat mengisi acara webinar dengan tajuk “Padi Biofortifikasi” yang diselenggarakan Ditjen Tanaman Pangan Kementan pada hari Jumat (16/7).

Rachmat, Koordinator Padi Substansi Padi Irigasi dan Rawa Kementan, menyebutkan saat ini Kementerian Pertanian (Kementan) telah menghasilkan varietas unggul baru (VUB) padi biofortifikasi Inpari IR Nutri Zinc sebagai salah satu sumber pangan dengan kandungan gizi zinc 6 persen lebih tinggi daripada varietas padi Ciherang. Kegiatan padi Nutri Zinc tahun 2020 seluas 9.970 ha (9 provinsi, 34 kabupaten) di Provinsi Riau, Lampung, Jabar, Jateng, Kalbar, NTB, Gorontalo, Maluku dan Papua dengan produktivitas 4,3-8,9 ton/ha. Perkiraan produksi dari luasan tersebut sekitar 60 ribu ton GKG. Sedangkan kegiatan padi Nutri Zinc tahun 2021 seluas 46.000 ha (26 provinsi, 95 kabupaten) paling luas di NTT 12.000 ha, Jatim 5000 ha, Aceh 2000 ha, NTB 2000 ha, Pabar 2000 ha.

Sementara itu Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementan Suwandi mengatakan padi Biofortifikasi adalah upaya intervensi memasukkan unsur nutrisi zinc pada padi melalui pemuliaan tanaman. “Diharapkan Inpari IR Nutri Zinc dapat berperan mengatasi kekurangan gizi Zn yang banyak terjadi di Indonesia. Inpari IR Nutri Zinc sebagai produk biofortifikasi menjadi salah satu komponen dalam program prioritas nasional untuk mengatasi stunting,” ujarnya.

Suwandi menekankan pengembangan padi biofortifikasi membutuhkan komitmen dan kerja sama semua pihak, termasuk produsen benih, perguruan tinggi dan penggilingan padi dan instansi pemerintah di berbagai sektor baik di pusat maupun daerah untuk mempercepat penyebaran dan pemanfaatan padi kaya Zn ini dalam mengatasi stunting.

“Diperlukan kerjasama dan komitmen semua pihak termasuk produsen benih, perguruan tinggi dan penggilingan padi dan instansi pemerintah di berbagai sektor baik di pusat maupun daerah dan instansi terkait termasuk Pemdanya sendiri,” tandas Suwandi.

Biofortifikasi pada Inpari IR Nutri Zinc diharapkan dapat membantu peningkatan nilai gizi sekaligus mengatasi kekurangan gizi pada masyarakat. Dikemukakan Nandang Sunandar, peneliti Badan Litbang Pertanian, seperti yang telah dilakukan oleh Balitbangtan di Kecamatan Bantagadung dengan menyalurkan beras Inpari Nutrizinc melalui Puskesmas untuk dibagikan kepada masyarakat penderita stunting dan masyarakat yang berpotensi stunting di wilayahnya.

Peran stakeholder salah satunya PT Pertani sebagai Distributor Benih Nutrizinc telah menyalurkan benih padi Inpari Nutrizinc sebanyak 149,725 ton dari cabang Surabaya, Banyuwangi, Kalbar, Sulsel, Sulut, dan Kaltim untuk kegiatan pengembangan padi biofortifikasi selama tahun 2021 ini, dalam hal penyediaan benih padi Inpari Nutrizinc bermutu. Demikian disampaikan Direktur Operasional Pertani, Lalan Sukmana.

Keberhasilan ditunjukkan Kabupaten Kulpnprogo. Nutrizinc di Provinsi DIY dialokasikan seluas 300 ha. Disampaikan oleh Kepala Dinas Pertanian Aris Nugroho, pengembangan padi Inpari Nutrizinc di Kulon Progo hasilnya sangat menggembirakan, produktivitas padi cukup tinggi (mencapai 8,8 ton/ha GKG). Perolehan produksi melebihi rata-rata kabupaten sekitar 6,5 ton/ha GKG. Selain itu kaya nutrisi, tahan WBC, Blas, dan Tungro, serta rasa nasi enak, pulen.

Implementasi penurunan angka stunting di Kabupaten Kulon Progo dilakukan selain dikonsumsi sendiri, juga dijual petani ke Gabungan Kelompoktani (Gapoktan) digiling menjadi beras yang disalurkan pada program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) sebagai suplai sembako melalui e-waroeng dengan harga Rp 9.000/kg. Selanjutnya juga mendaftarkan sertifikat Produk Domestik (PD) untuk Gapoktan yang mengolah hasil padi Inpari Nutrizinc dan mendapatkan harga yang lebih bersaing di pasaran

Tak hanya itu, Padi Inpari Nutrizinc dibudidayakan secara organik pada kawasan Jatisarono Organik Sehat Sejahtera (JOSS) yang sudah mendapatkan bantuan sertifikasi padi organic dengan harga premium. Langkah laninnya dengan Program Beras PNS menggunakan beras Inpari Nutrizinc Organik yang kebutuhannya 1.090 kg/bln dengan harga jual Rp. 12 .000/kg. serta memanfaatkan juga promosi online malalui Tomira (Toko Milik Rakyat).

Recent Posts

Hari Pertama MPLS 2025, Mendikdasmen Imbau Orang Tua Antar Anak ke Sekolah

MONITOR, Sumbawa – Mengawali Tahun Pendidikan 2025/2026, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, mengimbau…

2 jam yang lalu

Sambut Kedatangan Petugas Haji, Dirjen PHU Ucap Teriamakasih dan Apresiasi

MONITOR, Jakarta - Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Dirjen PHU) Hilman Latief menyambut kedatangan…

6 jam yang lalu

Direktur Operasi dan Layanan Jasa Marga Terima Kunjungan Kerja Asdep Kemenko Bidang Perekonomian RI

MONITOR, Cikampek - Direktur Operasi dan Layanan Jasa Marga Fitri Wiyanti terima kunjungan kerja Asisten…

11 jam yang lalu

Menperin Tunjukkan Cinta Produk Dalam Negeri di World Expo Osaka 2025

MONITOR, Jakarta - Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita kembali menunjukkan komitmennya dalam mencintai dan…

13 jam yang lalu

Tunjangan Profesi 227.147 Guru Bukan ASN Binaan Kemenag Naik Rp500Ribu

MONITOR, Jakarta - Tunjangan profesi bagi ratusan guru bukan ASN (Aparatur Sipil Negara) binaan Kementerian…

18 jam yang lalu

Sekjen Partai Gelora Yakin Suatu Saat Nanti akan Tercipta Perdamaian di Tanah Palestina

MONITOR, Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Mahfuz Sidik meyakini, bahwa tanah…

19 jam yang lalu