MONITOR, Jakarta – Kepercayaan publik mulai tergerus terhadap kinerja pemerintah dalam menangani pandemi Covid-19. Politikus Demokrat Andi Arief menyatakan kondisi tersebut akibat hilangnya keteladanan para pemimpin negeri ini.
“Rakyat sebagian besar hilang percaya atas penanganan cCovid. Akibat pemimpin tak beri contoh dan penindakan yang pilih-pilih,” kata Andi Arief dalam keterangannya, Jumat (18/6/2021).
Bahkan mengutip pernyataan Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan, Andi menegaskan bahwa pejabat saat ini kebanyakan kurang memberikan keteladanan.
“Pak Luhut bilang pemimpin/ pejabat tak menjadi tauladan,” ucap Andi Arief.
Dalam kasus penegakan hukum misalnya, Andi Arief menyarankan agar imam besar FPI Habib Rizieq Shihab dibebaskan. Wacana ini dimunculkan guna mengembalikan kepercayaan publik terhadap pemerintah.
“Soal penindakan pilih-pilih, coba munculkan trust rakyat dengan bebaskan HRS. Siapa tahu itu way out,” pungkasnya menyarankan.
MONITOR, Jakarta - Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) tengah melaksanakan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil…
MONITOR, Nganjuk - Setelah mengunjungi Daerah Irigasi Siman di pagi hari, Menteri Pekerjaan Umum (PU)…
MONITOR, Jakarta - Timnas Futsal Putri Indonesia berhasil meraih kemenangan gemilang atas Myanmar dengan skor…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal memastikan berita dibukanya lowongan kerja Pendamping…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua DPR RI Adies Kadir menyambut terpilihnya calon pimpinan KPK dan…
MONITOR, Jakarta - Isu kemiskinan dan kelaparan menjadi isu yang sama-sama diserukan oleh Ketua DPR…