BERITA

Satpol PP Depok akan Tindak Bos Pengamen Ondel-ondel yang Libatkan Anak

MONITOR, Depok – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Depok akan menindak tegas pengelola ondel-ondel yang melibatkan anak di bawah umur untuk mengamen di jalan.

Hal tersebut juga sejalan dengan imbauan Wali Kota Depok kepada camat dan lurah dalam melakukan pengawasan rumah singgah pekerja ondel-ondel yang melibatkan anak-anak untuk mengamen atau meminta-minta uang.

Kepala Satpol PP Kota Depok Lienda Ratnanurdianny mengatakan, sesuai Undang-undang (UU) Nomor 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan pada Pasal 74 tertulis siapa pun dilarang memperkerjakan dan melibatkan anak pada pekerjaan-pekerjaan terburuk. Pekerjaan terburuk yang dimaksud di antaranya segala pekerjaan dalam bentuk memperbudak atau sejenisnya.

“Pengelola ondel-ondel tidak boleh menjadikan anak-anak sebagai pengamen di jalan karena akan ditindak,” kata Lienda, Senin (19/04).

Menurutnya, dalam UU tersebut juga disampaikan ketentuan pidana bagi pengelola ondel-ondel yang melibatkan anak-anak. Pada pasal 183 tercantum, barang siapa melanggar ketentuan pada Pasal 74 akan dikenakan sanksi pidana penjara paling singkat dua tahun dan paling lama lima tahun. Atau, denda paling sedikit Rp 100 juta dan paling banyak Rp 500 juta.

Lienda menambahkan, pihaknya akan berkolaborasi dengan Dinas Perlindungan Anak Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga (DPAPMK) Kota Depok. Sinergisitas tersebut dilakukan untuk memberikanpembinaan danpenindakan bagi para pengelola pengamen ondel-ondel yang melibatkan anak.

“Sinergisitas akan kami lakukan dengan DPAPMK dalam memberikan pembinaan kepada anak-anak dan keluarganya,” tambahnya.

Terakhir, Lienda berpesan kepada masyarakat Depok yang menemukan pengamen ondel-ondel yang melibatkan anak dapat melapor ke Satpol PP Kota Depok. Untuk selanjutnya ditindak karena sudah melanggar peraturan yang berlaku.

“Masyarakat jangan sungkan untuk melapor, karena akan kami tindak sesuai Undang-Undang,” pungkasnya.

Recent Posts

DPR Dorong Akselarasi Pembangunan Asrama Haji Cipondoh

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Abidin Fikri mendorong akselerasi pembangunan gedung…

2 jam yang lalu

PGRI Puji DPR Tampung Tangisan Guru Honorer, Minta DPR Desak Pemerintah Beri Solusi Konkret Tata Kelola Guru

MONITOR, Jakarta - Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PB PGRI) menyampaikan terima kasih kepada…

6 jam yang lalu

DPR Dorong Penerapan Kebijakan Cuti Ayah Lebih Fleksibel Guna Atasi Fenomena Fatherless

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI, Netty Prasetiyani Aher menyoroti data dari Kementerian…

7 jam yang lalu

1500 Lebih Santri Ikuti Test Wawancara Beasiswa Indonesia Bangkit

MONITOR, Jakarta - Kurang lebih 1560 santri pesantren se-Indonesia, ikut ambil bagian memperebutkan Beasiswa Indonesia…

7 jam yang lalu

RS Asing Diizinkan Beroperasi di RI, Puan: Harus Taat Regulasi Nasional

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyikapi rencana Pemerintah yang membuka peluang bagi…

8 jam yang lalu

PPG Angkatan II untuk Guru Mapel Pendidikan Agama Digelar Awal September 2025

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama berbagi kabar baik untuk para guru mata pelajaran (mapel) Pendidikan…

9 jam yang lalu